Khofifah Lengser, Sekdaprov Adhy Karyono Ditunjuk Jadi PLH Gubernur Jatim Sampai Terpilih PJ

Senin 12-02-2024,22:30 WIB
Reporter : Novia Herawati
Editor : Taufiqur Rahman

SURABAYA, JAWA TIMUR - Masa jabatan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Jawa Timur Elestianto Dardak akan berakhir pada 13 Februari 2024. Oleh karenanya, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menunjuk Sekdaprov Adhy Karyono menjadi pelaksana harian (PLH), menggantikan Khofifah.

Ditemui di Gedung Negara Grahadi, Khofifah menjelaskan alasan dibalik keputusan penunjukan PLH, bukan Penjabat (PJ). "Dari Pak Sekjen Kemendagri karena berakhirnya besok (Selasa). Besok lusa sudah masuk masa pencoblosan. Maka akan diputuskan PLH," ujar Khofifah pada Senin, 12 Februari 2024

BACA JUGA:Gubernur Khofifah Lantik Pj Bupati Sampang dan Pj Wali Kota Probolinggo

BACA JUGA:Khofifah Maju Pilgub Lagi: Mohon Doanya, Saya dan Pak Emil Tetap Bersama

Melanjuti keputusan Kemendagri terkait PLH hari ini. Khofifah membeberkan bahwa pelantikan PJ rencananya akan dilaksanakan setelah Pemilu 2024. Tepatnya pada Jumat, 16 Februari 2024 mendatang.


Khofifah Indar Parawansa saat memimpin apel pagi bersama ASN Jatim di Kantor Gubernur jalan pahlawan, Senin, 12 Februari 2024.-Sahirol Layeli-

Eks menteri sosial itu mengatakan PLH maupun PJ akan dinahkodai oleh orang yang sama. Artinya, peluang Adhy Karyono menjadi PJ Gubernur Jatim semakin besar. "PLH dengan PJ InsyaAllah orang yang sama," tandasnya.

BACA JUGA:Pimpin Apel Pagi Terakhir, Khofifah-Emil Dibanjiri Ucapan Terima kasih

BACA JUGA:Khofifah Lantik Lima Pejabat Eselon II di Lingkungan Pemprov Jatim

Anda sudah tahu. Pada sidang paripurna 30 November lalu, ada tiga nama yang diusulkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur sebagai calon Penjabat (PJ) Gubernur Jatim.

Ketiganya yaitu Sekdaprov Jatim Adhy Karyono, Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI Prof Adi Suryanto, dan Irjen Kemendagri Komjen Pol Tomsi Tohir Balaw.(*)

Kategori :