PANGKEP, HARIAN DISWAY – Ruas jalan ini sangat dinanti oleh masyarakat Sulawesi Selatan. Ada 27 ruas jalan yang baru saja selesai dibangun dan dirresmikan oleh Presiden Jokowi pada Kamis, 22 Februari 2028. Selain 27 ruas jalan juga diresmikan 1 jembatan di ruas Soreang-Senggerang-Kalajong, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.
Pembangunan jalan tersebut dilakukan melalui Inpres Jalan daerah (IJD) yang mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Pada tahun anggaran 2023 Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Bina Marga alokasikan anggaran senilai Rp 14,6 T untuk pelaksanaan IJD secara nasional, yang dipergunakan untuk penanganan 2.873 km jalan daerah seluruh Indonesia.
BACA JUGA:Bernilai Rp 1,2 Triliun, Jokowi Resmikan SPAL-DT Untuk Atasi Pencemaran Lingkungan
“Provinsi Sulawesi Selatan telah diberikan anggaran sebesar Rp 669 M untuk tahun 2023, dalam rangka membangun dan memperbaiki 201 km jalan daerah yang ada di Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan,” terang Presiden Jokowi.
Berdasarkan penuturan Presiden, pada tahun 2023 terdapat 27 ruas jalan daerah di Provinsi Sulawesi Selatan yang telah dibangun dan diperbaiki. Kemudian pembangunan ruas jalan daerah lainnya akan terus dilanjutkan pada tahun 2024.
“Kita berharap jalan-jalan di seluruh Provinsi Sulawesi Selatan semuanya bisa halus, mulus dan akan memperbaiki konektivitas antar daerah dan antar provinsi,” ujar Jokowi
Presiden RI Joko Widodo meresmikan 27 ruas jalan dan 1 jembatan di ruas Soreang - Senggerang - Kalajong, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, pada Kamis 22 Februari 2024. --Sekretariat Presiden
Menurut Direktur Preservasi Jalan dan Jembatan Wilayah II Budiamin, IJD tersebar di 13 dari 24 Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan, yakni meliputi Pangkep, Soppeng, Maros, Bulukumba, Bone,Luwu Utara, Luwu, Luwu Timur, Barru, Takalar, Wajo, Tana Toraja dan Makassar.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan Asep Syarip Hidayat menambahkan, pelaksanaan IJD utamanya ditujukan untuk percepat tingkat konektivitas dan kemantapan jalan daerah agar logistik dan akses wisata lancar.
Terkait keberlanjutan pembangunan Asep menuturkan, “Mudah-mudahan dapat menjangkau ke seluruh Kabupaten/ Kota di Sulawesi Selatan. Kementerian PUPR berharap, Pemerintah Daerah dapat memelihara ruas jalan yang sudah dibangun,” pungkasnya. (Hayu Anindya Azzahra)