Padahal, jika dilihat dari strategi, ia lebih agresif. Permainannya eksplosif. Cepat, dan mengandalkan drive-drive lurus yang sulit dikembalikan. Namun, kali ini defense Jonatan memang tak tertembus. Segala macam pukulan Ginting bisa dikembalikan!
Jonatan juga membuktikan bahwa ia mampu menjaga fokus dan konsentrasi. Ia sempat protes pada game pertama. Gara-garanya, sontekan Ginting di depan net ia tangkis. Hingga melayang masuk ke pertahanan Ginting.
Wasit menganggapnya foul, dan menghadiahkan poin untuk Ginting. Rupanya, peristiwa itu tak sampai membuat mentalnya anjlok. Ia tampil prima dari awal sampai akhir. Dan berhasil memenangkan hadiah terbesar di turnamen ini. Selamat, Jonatan! (*)