Surabaya Perlu Lebih Banyak Konser Musik Internasional, Setuju?

Rabu 20-03-2024,16:54 WIB
Reporter : Wulan Yanuarwati
Editor : Salman Muhiddin

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Jakarta, Yogyakarta, hingga Solo berhasil menyedot wisatawan dengan menggelar konser-konser musik berskala Internasional. Bagaimana dengan Surabaya?

Sektor pariwisata di Kota Surabaya sangat potensial untuk mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD). Namun, jumlahnya tak sebanding dengan pendapatan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) atau Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (HPHTB). Gabungan keduanya nyaris Rp 3 triliun.

Surabaya sebagai Kota Pahlawan memiliki segudang potensi sejarah dan wisata minat khusus. Belum lagi wisata belanja dan kuliner yang bisa menjadi andalan.

BACA JUGA:Rapor Kinerja Pemkot Surabaya 2023, Ini Catatan Reni Astuti..

BACA JUGA:Euforia Mudik Lebaran, KAI Daop 8 Surabaya Siapkan Posko dan 341 Kereta

Wisatawan datang ke Surabaya biasanya tak lama. Kerap hanya dijadikan tempat transit, lalu wisatawan melanjutkan perjalanan ke objek wisata unggulan lain seperti Gunung Bromo di Probolinggo, Kota Batu Malang, Banyuwangi hingga Pulau Bali.


Penampilan grup musik asal Amerika Hoobastank dalam gelaran acara Summerhype Festival di Jatim Expo Surabaya pada 3 Maret 2023-M Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY

"Boring, ya. Cuma transit saja untuk kulineran dan acara kerjaan, lalu lanjut ke Gunung Bromo," ujar Efi, wisatawan asal Klaten Jawa Tengah. 

Kota Surabaya perlu menyelenggarakan sejumlah acara skala internasional, mulai dari kesenian hingga olahraga. Sehingga bisa menyedot kunjungan wisatawan dari pelbagai daerah.

Beberapa kota di Indonesia menyedot wisatawan melalui konser musik Internasional.

Sebut saja Jakarta, Yogyakarta dan belum lama ini Kota Solo Jawa Tengah. Konser musik mendatangkan musisi Internasional menyedot perhatian banyak kalangan. 

BACA JUGA:Pindahkan Ratusan Lansia, Pemkot Surabaya Segera Bangun Panti Griya Wreda di Babat Jerawat Pakal Tahun Ini Juga

BACA JUGA:Pemkot Surabaya Rancang Kawasan Langgar Gipo Ampel

Jakarta dan Yogyakarta konsisten menjadikan konser sebagai upaya menarik kunjungan wisatawan. Solo belum lama ini melakukan konsep itu dan terbukti berhasil meningkatkan kunjungan wisatawan.

Pencinta musik asal Surabaya justru harus jauh-jauh untuk menonton konser band favoritnya. Artinya secara pasar, potensi itu ada. 

Kategori :