"Itu ancaman kayaknya, bukan doa," celetuk Hae In. Ah, pasangan itu selalu membuat pertengkaran kecil di sela-sela momentum mengharukan. Fans yang awalnya sudah tersedu-sedu, jadi ikut tertawa!
BACA JUGA:Asyik! Ada Song Joong Ki di Queen of Tears Episode 8 Malam Ini, Jadi Pengacara Kim Ji Won?
2. Keluarga Hong di Rumah Sakit
Sudahkah Anda Menonton? 6 Momen Favorit dari Episode 11 Queen of Tears--X
Setelah Hong Hae In siuman, keluarganya berkumpul di kamar. Di luar dugaan Hae In, mereka begitu penuh perhatian. Mereka semua mengkhawatirkan dia. Sang ayah berjanji menghubungi semua dokter ahli kenalannya, dan mengusahakan pengobatan terbaik untuk putrinya.
Dan ketika ia hanya sendirian di lift, ayah yang tampaknya tegar itu akhirnya tumbang juga. Ia menangis tersedu-sedu mengingat semua momentum indah yang ia alami bersama Hong Hae In.
Sementara itu, Hae In juga berdamai dengan sang ibu. Ketika ibunya merasa bersalah telah menimpakan seluruh kemarahan dan kesedihannya akibat kehilangan anak sulungnya kepada Hae In, sang putri menegaskan bahwa itu bukan kesalahan ibunya.
"Apakah ibu dokter? Dokter saja tidak tahu penyebab penyakitku. Kok ibu mengklaim bahwa penyakit ini ada karena caramu memperlakukan aku," ucap Hae In pedas. Tapi, kata-kata itu meruntuhkan dinding pemisah di antara mereka. Ibu dan anak itu berpelukan.
BACA JUGA:Nanti Malam! Baek Hyun Woo Disidang Kakek Hong di Queen of Tears Episode 7, Diusir?
BACA JUGA:Bingung dengan Silsilah Keluarga Hong Hae In di Queen of Tears? Simak Penjelasan Berikut
3. "Manjain Aku"
Sudahkah Anda Menonton? 6 Momen Favorit dari Episode 11 Queen of Tears--X
Setelah saling mengungkapkan perasaan, Hong Hae In dan Baek Hyun Woo benar-benar seperti pengantin baru lagi. Namun, Hae In kesal karena dirinya mendapat image baru. Yakni perempuan yang masih mencintai mantan suaminya yang sudah menceraikannya.
Dia kesal sekali ketika pasien-pasien lain memandang dia dengan penuh iba ketika bersama Baek Hyun Woo di taman rumah sakit. "Manjain aku di depan mereka," pintanya.
"Di depan mereka?"
"Iya, biar mereka tahu bahwa bukan aku saja yang mencintai kamu. Ayo, pandangi aku dalam-dalam. Tatap mataku," perintah Hae In. Hyun Woo menurut. Tatapannya sungguh bikin salah tingkah. "Itu tangan kirimu kenapa menganggur?" Hyun Woo lantas melingkarkan tangan kirinya ke pundak Hae In. Dan mereka berjalan berpelukan sembari dilihat banyak orang.