Selain itu, obesitas merupakan faktor risiko independen terhadap subfertilitas. Artinya, jika seseorang kelebihan berat badan, akan relatif sulit untuk hamil. Jadi, jika seseorang kehilangan 10 persen berat badannya, maka kesuburan akan meningkat. Semua saling berhubungan.
BACA JUGA:Apa Itu Jerawat Vagina? Ketahui Penyebab, Pengobatan, dan Pencegahannya
Seputar endometriosis dan masalah kesehatan yang menyertainya. Pentingnya menambah wawasan seputar penyakit endometriosis yang banyak dialami kaum perempuan.-freepik-freepik.com
Jika seseorang menderita PCO dan kelebihan berat badan, tapi ia berkemauan untuk menurunkan berat badan, PCOS orang itu akan membaik dan kesuburan juga akan meningkat.
Keuntungan yang dimiliki oleh penderita PCOS yang kelebihan berat badan adalah ketika mereka menurunkan berat badan, semua masalah mereka akan terselesaikan.
Namun, pada PCOS kurus, pengobatannya relatif lebih sulit karena pada penderita obesitas, perubahan gaya hidup saja sudah dapat memberikan perbedaan besar dalam pengobatannya.
BACA JUGA:Dokter di Boston Pertama Kalinya Mengoperasi Otak pada Janin di dalam Rahim
Dengan adanya hubungan antara PCOS, obesitas, dan infertilitas, profesional kesehatan harus mengatasi faktor-faktor itu dalam diagnosis dan pengobatan endometriosis.
Penting juga bagi perempuan untuk memprioritaskan kesehatan mereka, mencari dukungan, dan melakukan advokasi untuk memutus siklus dan meningkatkan peluang kesuburan mereka. (Guruh Dimas Nugraha)