Untuk menghilangkan perasaan tersebut, pasangan dapat bersama-sama memastikan bahwa kesejahteraan emosional tetap terjaga dan semakin diperkuat. Pasangan dapat bersama-sama mencari bantuan profesional dan menjalani terapi untuk menghadapi situasi tersebut.
Komunikasi:
Diskusi dan komunikasi seputar masalah kesuburan, baik dengan pasangan, kawan, maupun tim medis, dapat membantu perempuan mengatasi stres dan tekanan mental yang disebabkan oleh kondisi tersebut.
BACA JUGA: Hari Hemofilia Sedunia Diperingati 17 April, Yuk Kenali Lagi Penyakit Gangguan Darah Ini
Mencari bantuan medis tingkat lanjut:
Saat ini, kemajuan teknologi telah memungkinkan pasangan untuk mengatasi masalah kesuburan atau mengobati infertilitas. Berbagai intervensi medis membantu individu atau pasangan dalam mencapai kehamilan ketika konsepsi alami sulit dilakukan.
Seperti cara berikut ini.
Obat kesuburan: Obat kesuburan seperti clomiphene citrate (Clomid) atau gonadotropin kerap digunakan untuk pengobatan lini pertama. Mereka merangsang ovulasi pada wanita atau meningkatkan produksi sperma pada pria.
Inseminasi intrauterin (IUI): Prosedur ini melibatkan penempatan sperma langsung ke dalam rahim sekitar waktu ovulasi untuk memfasilitasi pembuahan.
BACA JUGA: Apa Itu Jerawat Vagina? Ketahui Penyebab, Pengobatan, dan Pencegahannya
Fertilisasi in vitro (IVF): IVF adalah proses pengambilan sel telur dari ovarium wanita dan dibuahi dengan sperma di laboratorium. Embrio yang dihasilkan kemudian dipindahkan ke rahim wanita.
IVF sering digunakan ketika pengobatan lain gagal atau ketika terdapat masalah infertilitas pria yang parah, masalah tuba, atau endometriosis.
Suntikan sperma intrasitoplasma (ICSI): Perawatan ini merupakan variasi dari IVF. Satu sperma disuntikkan langsung ke dalam sel telur untuk membantu pembuahan. Ini biasanya digunakan dalam kasus infertilitas pria atau jika upaya IVF sebelumnya gagal.
BACA JUGA: Anemia Aplastik: Penyakit Langka Diduga Penyebab Kematian Babe Cabita, Ini Gejalanya..
Sel telur atau sperma donor: Jika seorang perempuan tidak dapat menghasilkan sel telur yang layak atau seorang pria memiliki masalah sperma yang parah, sel telur atau sperma donor dapat digunakan bersamaan dengan IVF untuk mencapai kehamilan.
Punya masalah kesuburan? jangan stres, ini solusinya. Berkonsultasi dengan dokter atau curhat dengan pasangan, kerabat, dan lain-lain dapat membantu meredakan perasaan stres atau kecewa dari mereka yang memiliki masalah kesuburan.-freepik-freepik.com