Keesokan harinya, penyidik melakukan pemeriksaan di salah satu rumah di Blok V, Kasokandel, Majalengka. Dari rumah itu ditemukan satu bungkus sabu seberat 1 kilogram. Serta satu plastik berisi 5.921 butir pil ekstasi.
Pasma menuturkam, dalam menjalankan aksinya kedua tersangka itu terus berpindah-pindah tempat. Dari hotel ke hotel. Mereka juga memanfaatkan momentum arus mudik Idulfitri 2024 untuk mengelabui petugas.
BACA JUGA: Manfaatkan Arus Balik, Lima Orang Seluncupkan Sabu ke Aceh
“Kedua tersangka ini berperan sebagai kurir. Mereka mendapatkan komisi sebesar Rp 5 juta sampai Rp 15 juta," kata Perwira Polisi dengan tiga melati di pundak tersebut.
"Kalau SD sudah dua kali jadi kurir. Sementara YM baru satu kali. Total sabu yang diamankan dari kedua tersangka sebanyak 40,8 kilogram dan ekstasi 26.019 butir,” imbuhnya.
Kedua pelaku itu dijerat pasal 114 ayat (2) undang-undang RI nomor 35/2009 tentang narkotika. Dengan ancaman pidana penjara paling singkat enam tahun dan hukuman maksimal penjara seumur hidup atau hukuman mati. (Michael Fredy Yacob)