Besok 4 Mei Memperingati Hari Pemadam Kebakaran Internasional, Selain itu Ada Hari Apa Ya?

Jumat 03-05-2024,12:17 WIB
Reporter : Jessica Laurent
Editor : Heti Palestina Yunani

HARIAN DISWAY - Pada 4 Mei ada beberapa perayaan yang diperingati setiap tahunnya. Salah satunya adalah Hari Pemadam Kebakaran Internasional. Momen untuk memperingati pengorbanan dan dedikasi yang diberikan oleh para pemadam kebakaran kepada masyarakat.

Selain Hari Pemadam Kebakaran Internasional, pada 4 Mei ada peringatan Hari Anti Bullying Internasional, Hari Drone Internasional, dan Hari Memberi Sedunia. Ini informasi selengkapnya tentang peringatan-peringatan itu.

Hari Pemadam Kebakaran Internasional

Tanggal 4 Mei setiap tahunnya menjadi momen untuk memperingati sebagai Hari Pemadam Kebakaran Internasional, sebuah kesempatan untuk memberikan penghargaan kepada para pahlawan yang rela berkorban dalam memadamkan api.

BACA JUGA: Peringatan 3 Mei: Dari Kebebasan Pers Hingga Konstitusi Jepang

Peringatan ini memiliki latar belakang yang sangat penting, dimulai pada 1999 ketika lima pemadam kebakaran gugur dalam upaya memadamkan kobaran api di hutan Australia. Pada saat itu, arah angin tiba-tiba berubah dan berujung membuat amukan api yang memakan korban.

Jasa para pemadam kebakaran tidak dapat dinilai dengan harga. Mereka memiliki peran krusial dalam melindungi masyarakat dan harta benda dari bahaya kebakaran. 

Dengan perayaan Hari Pemadam Kebakaran Internasional, diharapkan masyarakat dapat menghargai pengorbanan dan dedikasi yang diberikan oleh para pemadam kebakaran dalam menjalankan tugas mulia mereka.

BACA JUGA: Mengenal Sejarah Hari Pendidikan Nasional dan Sosok Ki Hajar Dewantara

Hari Anti Bullying Internasional

Dalam peringatan tersebut, seluruh dunia bersatu dalam komitmen untuk mengakhiri tindak penindasan di lingkungan sekolah. Peringatan tersebut diciptakan oleh David Shepherd dan Travis Price di Nova Scotia, Kanada, pada tahun 2007.

Keduanya mengambil tindakan nyata dengan membeli dan mendistribusikan 50 kaos berwarna pink sebagai tanda solidaritas terhadap Jadrien Cota, seorang siswa yang menderita intimidasi kejam di hari pertama sekolahnya hanya karena mengenakan kemeja berwarna pink.

Reaksi terhadap intimidasi ini sangat berarti, dengan banyak orang mengenakan kemeja warna pink, ungu, atau biru sebagai simbol perlawanan terhadap penindasan.

BACA JUGA: 27 Februari Memperingati Apa? Ada Hari Peringatan Peristiwa Pertempuran Selat Sunda Lho

Intimidasi menjadi masalah yang merajalela, seringkali dipicu oleh individu yang memiliki keinginan untuk mendominasi tanpa memandang perbedaan atau alasan apa pun.

Kategori :