Namun, Luhut sudah bicara, dirinya tak akan bersedia menjadi menteri lagi di kabinet mendatang. Kalau nanti Opung Luhut meralat ucapannya, menelan ludah sendiri, kalau itu terjadi, bayang bayang ”supermenteri” mendatang sudah terlihat. Tetap orang itu. (*)