Pencarian Usai, Jenazah Terakhir dari Peristiwa Longsor Blitar Sudah Ditemukan

Minggu 07-07-2024,22:00 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib
Editor : Mohamad Nur Khotib

BLITAR, HARIAN DISWAY- Akhirnya, pencarian jenazah yang tertimbun longsor di Dusun Sukorejo, Desa Bumirejo, Kecamatan Kesamben, Blitar, sudah tuntas pada hari kedelapan, Minggu, 7 Juli 2024. 

Itu setelah jenazah Gunawan, 45 tahun, ditemukan berhasil ditemukan para petugas. Sebagaimana dikonfirmasi oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya Muhammad Hariyadi selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi kali ini.

“Sekitar pukul 11.45 tadi, Tim SAR gabungan menemukan jenazah dalam keadaan tertimbun material longsor,” terangnya dalam keterangan resmi. 

BACA JUGA:Gempa Tektonik Guncang Pesisir Utara Jawa Tengah, Terasa di Batang dan Pekalongan

BACA JUGA:Longsor di Kabupaten Blitar, Dua Orang Meninggal Dunia


Kerja Tim SAR Gabungan dalam pencarian jenazah terakhir yang tertimbun material longsor di Blitar.-Dokumen SAR Surabaya-

Kemudian jenazah Gunawan baru berhasil dievakuasi pukul 14.05. Lantas dibawa menuju RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Blitar.

Ya, Gunawan merupakan jenazah ketiga dan terakhir yang sedang dalam pencarian tim SAR gabungan. Sebelumnya, peristiwa longsor yang terjadi pada Minggu, 30 Juni 2024, menghilangkan empat orang.

Selain jenazah Gunawan, petugas juga menemukan Jarianto (62) dan Mugiono (69) dalam keadaan meninggal dunia. Satunya yakni Anto (23) yang ditemukan selamat.

BACA JUGA:Dua Orang Meninggal Akibat Banjir Lahar Dingin Semeru di Kali Regoyo, Satu Orang Tertimbun Longsor

BACA JUGA:Longsor Piket Nol, Jalur Mudik Lumajang-Malang Macet Parah


Pelaksanaan debreafing Tim SAR gabungan setelah menemukan jenazah terakhir yang tertimbun material longsor di Blitar, Minggu, 7 Juli 2024.-Dokumen SAR Surabaya-

Dengan telah ditemukannya empat orang itu, unsur SAR yang terlibat dalam pencarian ini melaksanakan debriefing sebelum kembali ke satuan masing-masing. 

“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh unsur yang bekerja sama dengan tim rescue Pos SAR Trenggalek selama delapan hari pencarian ini” ucap Hariyadi.

Tugas pencarian itu melibatkan kurang lebih 100 personil dari berbagai unsur gabungan. Yakni dari tim rescue Pos SAR Trenggalek, BPBD Kabupaten Blitar, BPBD Jatim, Polsek Kesamben, KODIM, Yonif 511, RESOB, PMI, Tagana, SAR Kanjuruhan, Banser, Damkar, Orari, RAPI, SAR MTA, Trenggana, LMI, Jaladri, Lintamal, Mapala, Dinas Sosial, PLN, JSC, MDMC, RSI, serta masyarakat sekitar. (*)

Kategori :