HARIAN DISWAY - Maverick "Top Gun" Vinales menunjukkan konsistensinya di atas motor Aprilia RS-GP seri 2024.
Setelah balapan di Sachsenring, Jerman, pada 7 Juli lalu, Ducati Desmosedici GP-23 dan GP-24 mendominasi di semua seri MotoGP.
Namun, dari 11 tim yang berlaga, Aprilia Racing Team adalah satu-satunya yang mampu menempel ketat dominasi Ducati.
Jelang seri ke-10 di sirkuit Silverstone pada 4 Agustus nanti, jangan lupakan duet pembalap Aprilia Racing Team, Maverick Vinales dan Aleix "Il Capitano" Espargaro.
BACA JUGA:Honda Terpuruk di MotoGP 2024, Tantangan Baru Menanti di Silverstone
BACA JUGA: Marc Marquez Pindah ke Ducati Corse Beri Efek Domino di MotoGP
Kedua pembalap itu tentu punya catatan yang istimewa. Semua masih ingat, Vinales pernah meraih podium pertama di Silverstone saat membela Suzuki Ecstar pada 2016.
Begitu pula dengan prestasi Espargaro, pernah meraih kemenangan pada 2023. Ya Vinales dan Espargaro siap menunjukkan kemampuan mereka.
Aleix Espargaro Umumkan Pensiun dari MotoGP, Maverick Vinales dan Bos Aprilia Ucapkan Salam Perpisahan-Aprilia-
Apalagi, kini motor Aprilia RS-GP seri 2024 dibekali teknologi baru untuk menstabilkan sistem pengereman dan efisiensi kopling.
Teknologi tersebut dirancang untuk mengatasi agresivitas motor Ducati saat masuk dan keluar tikungan. Serta mempertahankan kecepatan penuh di trek lurus.
BACA JUGA:Aleix Espargaro Pindah ke Honda, Misi Menghidupkan Kembali Kejayaan RC213V
BACA JUGA:Marc Marquez Siap Bangkit! Sirkuit Silverstone Jadi Ajang Pembuktian
Teknologi itu membutuhkan penyesuaian manual dari pembalap, yang semula sedikit menyulitkan Vinales dan rekan-rekannya.
"Saklar di setang itu digunakan untuk mengganti antara rem dan kopling. Saya harus sangat berhati-hati, karena jika salah, bisa berakibat fatal," ungkap Vinales.