HARIAN DISWAY - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri membuat pernyataan mengejutkan di tengah isu panas mengenai pengambilalihan partai.
Megawati dengan penuh semangat mengumumkan bahwa dirinya bersedia menjadi ketua umum PDI-P pada periode mendatang.
Keputusan itu diambil setelah mendengar adanya upaya untuk merebut kendali partai yang telah dia pimpin puluhan tahun.
BACA JUGA:NasDem Segera Merapat ke Khofifah-Emil, PDIP Serahkan Pilgub Jatim ke Megawati
BACA JUGA:Megawati Masih Pikir-pikir Hadiri Upacara 17 Agustus di IKN
Awalnya, presiden ke-5 RI itu berkelakar bahwa dirinya sudah seperti barang antik. Mengingat usianya sudah 77 tahun.
“Saya ini barang antik, tahu nggak? Umur 77 kalau menurut peraturan, sudah pensiun, tahu,” selorohnya dalam pidato sambutan di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 14 Agustus 2024.
Dia menyadari bahwa sudah seharusnya pensiun dan melepas jabatannya sebagai ketua umum partai. Bahkan, Megawati mengutarakan keinginannya untuk menghabiskan waktu lebih banyak dengan keluarga.
Namun, Megawati kemudian mengungkapkan bahwa ada pihak yang memintanya untuk kembali memimpin PDI-P.
Dia sempat berdiskusi dengan Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto, untuk mempertimbangkan keputusan tersebut.
"Eh, begitu dengar ini akan diambil nih kayanya PDI Perjuangan, saya mau jadi ketua umum lagi. Hahaha. Keren apa enggak?" ujarnya dengan nada penuh semangat.
BACA JUGA:Susul Airlangga, Jusuf Hamka Serahkan Surat Pengunduran Diri ke Kantor DPP Golkar: Saya Ingin Bebas!
BACA JUGA: Luhut Tanggapi soal Airlangga Mundur dari Ketum Golkar
Megawati memang tidak menjelaskan lebih rinci mengenai upaya pengambilalihan partai tersebut.
Anda pun sudah tahu, dinamika politik belakangan ini tengah memanas. Terutama setelah pengunduran diri Airlangga Hartarto sebagai ketua umum Partai Golkar yang ramai diperbincangkan sejak Minggu, 11 Agustus.