Kaesang (Bukan) Pejabat

Kamis 05-09-2024,20:43 WIB
Reporter : Taufik Lamade
Editor : Yusuf Ridho

Bola sekarang berada di tangan KPK. Apakah bola disimpan rapat dalam peti. Atau, digulirkan. Debat, apakah Kaesang penyelenggara negara, harus dilihat apakah seseorang itu bisa memengaruhi kebijakan negara?

Kaesang jelas sosok yang bisa memengaruhi kebijakan negara. Ia anak presiden, tentu setiap saat mempunyai akses dengan bapaknya. 

Ia juga ketua umum partai, PSI. Partai adalah institusi legal yang diakui negara. PSI memang gagal meraih kursi DPR RI, tapi memiliki anggota yang duduk di berbagai daerah. Sebagai ketua partai yang punya kaki tangan di parlemen daerah yang mewarnai kebijakan.

Publik begitu antusias dengan kasus itu. Kelompok Angkatan ’98 ikut mencari Kaesang yang menghilang setelah kasus tersebut. Mereka meminta bantuan Polda Metro Jaya untuk mencari anak bontot Jokowi. Sebab, Kaesang tak kunjung muncul untuk memberikan klarifikasi ke KPK. 

BACA JUGA: PSI Back-to-Back Gagal ke Senayan, Ini Respons Kaesang Pangarep

BACA JUGA: HIPMI Nilai Kaesang dan Hendy Setiono Cocok Berpasangan di Pilwali Surabaya

Melihat perhatian publik, kasus Kaesang tersebut bakal merepotkan Jokowi. Itu ujian serius bagi keluarga Jokowi. Bila KPK menggulirkan kasusnya, tentu Kaesang akan menanggung risiko hukum. Bila kasus itu diredam, reputasi Jokowi makin merosot.

Lepas dari capaian membangun infrastruktur, reputasi Jokowi di bidang politik sangat rendah. Mendorong anak dan menantunya mendapat jabatan  membuat sebagian publik menjulukinya ”Bapak Nepotisme”. 

Kini ada kasus si bungsu di penghujung jabatan yang kurang dua bulan lagi.  Mampukah Jokowi menyelesaikan dengan baik? 

Dan, hari-hari ini juga, muncul berita, di belahan dunia lain, mantan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in menjadi tersangka. Pasalnya, ia memanfaatkan posisinya agar sang menantu mendapat pekerjaan di maskapai penerbangan. (*)

 

 

 

Kategori :