Namun, ketidakdisiplinan para pemain dalam menerapkan strategi menjadi salah satu alasan utama mengapa Persis tidak bisa mempertahankan keunggulan.
Malahan mereka kehilangan kendali permainan di babak kedua. Coach Milo juga menyoroti lemahnya respons tim dalam menghadapi bola-bola panjang yang dimainkan oleh Persebaya.
BACA JUGA:Fulltime Persebaya vs Persis Solo: Malik Risaldi On Fire, Bajol Ijo Unggul 2-1!
Meskipun sudah dibicarakan dalam sesi persiapan, para pemain tampak kesulitan beradaptasi dengan gaya permainan lawan. Malik Risaldi, winger Persebaya, berhasil mencetak dua gol cepat di awal babak kedua yang membuat Persis takluk.
"Kami kehilangan fokus di babak kedua. Di beberapa momen pemain kami tampak kurang berkonsentrasi, terlebih saat gol pertama Malik Risaldi, itu gol yang fantastis," tegas Milomir Seslija tentang kelemahan pemainnya.
"Dan gol kedua itu kesalahan kami. Kami tidak bisa mengantisipasi permainan bola panjang mereka," lanjut Milo.
BACA JUGA:Profil Malik Risaldi, Jebolan WCP Gresik yang Jadi Harapan Persebaya
Persis Solo Lakukan Evaluasi
Selebrasi Karim Rossi saat membobol gawang Persebaya di lanjutan Liga 1 2024/2025, 18 September 2024-Instagram @persisofficial-
Keberhasilan Persebaya membalikkan keadaan hanya dalam waktu tiga menit semakin menegaskan ketidakdisiplinan pemain Persis dalam menjalankan taktik yang telah disiapkan.
Menurut Coach Milo, timnya sempat kehilangan fokus setelah unggul 1-0, dan inilah yang dimanfaatkan oleh Persebaya untuk menyerang balik dengan agresif.
Pelatih asal Bosnia itu berharap kekalahan tersebut bisa menjadi pelajaran penting bagi timnya. Dia menekankan pentingnya kedisiplinan dan kerjasama dalam tim, terutama dalam menjalankan strategi yang sudah direncanakan.
Milomir Seslija optimis bahwa dengan memperbaiki kesalahan itu Persis Solo bisa tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan berikutnya. (*)