Kelas Menengah

Rabu 25-09-2024,15:58 WIB
Reporter : Imron Mawardi*
Editor : Yusuf Ridho

Deindustrialisasi dapat diartikan sebagai penurunan output sektor manufaktur dalam pendapatan nasional dan penurunan share pekerja sektor manufaktur terhadap total pekerja.  Jalilian dan Weiss (2000) menyatakan bahwa deindustrialisasi adalah penurunan nilai tambah riil sektor manufaktur atau penurunan kontribusi sektor manufaktur dalam pendapatan nasional. 

Untuk ini, yang utama adalah meningkatkan daya saing industri dalam negeri. Kemudahan perizinan investasi, efisiensi biaya modal, dan penyediaan infrastruktur yang memadai. Yang juga sangat penting adalah kepastian hukum yang selama ini dinilai sangat buruk. (*)


*) Imron Mawardi adalah dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Airlangga.

 

Kategori :