HARIAN DISWAY - Cawagub Jatim nomor urut 2 Emil Elestianto Dardak bertemu dengan perwakilan Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Sylvana Maria Apituley di Surabaya. Pertemuan ini membahas berbagai isu strategis soal perlindungan anak.
Sylvana mengatakan pentingnya calon kepala daerah di Pilkada 2024 untuk mengintegrasikan perspektif perlindungan anak dalam visi dan misinya.
“Kami di KPAI ditemani civil society seperti dari Wahana Visi diberi tugas oleh undang-undang untuk mengawasi bagaimana sejauh mana pemerintah melindungi anak-anak Indonesia,” jelas Sylvana dalam keterangannya, Rabu, 9 Oktober 2024.
Sylvana menekankan, wilayah Jawa Timur merupakan salah satu area prioritas KPAI dalam pemantauan Pilkada 2024. Dia menyoroti bahwa ketiga calon kepala daerah yang bertarung di Pilkada Jawa Timur kali ini adalah perempuan.
BACA JUGA:Soal KPAI Desak Blokir Game Online, Ini Respon Menkominfo
BACA JUGA:Perundungan di SMA Binus, Polisi Dikritik Keras oleh KPAI
Hal ini membuat KPAI semakin fokus memastikan visi misi para calon memuat perspektif hak anak. “Kami mau memastikan calon-calon mengintegrasikan perspektif hak anak dalam visi misi mereka, sejauh mana mereka peduli pada isu perlindungan anak,” tambahnya.
Selain itu, Sylvana juga menyoroti masalah-masalah utama yang dihadapi anak-anak di Jawa Timur. Seperti perundungan, kekerasan seksual, dan eksploitasi seksual. Menurutnya, anak-anak yang rentan, terutama yang berasal dari keluarga miskin atau disabilitas, harus menjadi perhatian serius dari pemerintah.
“Kami ingin tahu bagaimana komitmen para calon kepala daerah dalam melindungi anak, baik selama proses kampanye maupun saat mereka terpilih,” lanjut Sylvana.
KPAI juga mendorong agar calon kepala daerah memperkuat sistem pengawasan dengan membentuk komisi perlindungan anak daerah. Sylvana berharap Emil Dardak dan Khofifah dapat menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung pembentukan komisi ini.
BACA JUGA:Dua Kekerasan di Sekolah oleh Guru pada Murid, Kualitas Perlindungan Anak Dipertanyakan
Calon wakil gubernur Jatim nomor urut dua Emil Dardak menyatakan dukungan penuh terhadap upaya untuk mengintegrasikan isu perlindungan anak dalam visi misi KPAI.
Menurutnya, pentingnya perlindungan hak-hak anak sebagai bagian dari komitmennya bersama dengan calon Gubernur Khofifah Indar Parawansa.
“Kami sepenuhnya mendukung apa yang disampaikan oleh KPAI. Komitmen kami bahwa perlindungan anak merupakan prioritas yang tak bisa ditawar. Visi dan misi kami mencakup komitmen untuk memperkuat perlindungan bagi anak-anak di Jawa Timur, terutama bagi mereka yang berada dalam kondisi rentan,” ujar Emil.