SURABAYA, HARIAN DISWAY - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengizinkan pasangan calon peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 untuk menyampaikan visi dan misinya di kampus.
Sebagaimana diatur dalam Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Kampanye Pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota.
Kesempatan itu juga berlaku untuk Pilkada Kota Surabaya yang hanya memiliki satu pasangan calon. Mereka adalah petahana Eri Cahyadi-Armuji.
BACA JUGA:MK Perbolehkan Kampanye di Kampus, KPU Diminta Segera Buat Aturannya
BACA JUGA:Kotak Kosong di Pilkada Serentak 2024
Meski masa kampanye sudah berjalan dua pekan, dua kader PDI Perjuangan tersebut belum juga menyapa warga kampus.
"Belum, belum," ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Adi Sutarwijono di Surabaya, Kamis, 10 Oktober 2024.
Pria yang akrab disapa Awi tersebut juga mengatakan bahwa tim kampanye Eri-Armuji belum mengajukan izin kampanye ke kampus-kampus di Kota Pahlawan.
"Tetapi, kalau diundang, saya kira untuk menjelaskan visi dan misinya, saya yakin Mas Eri dan Mas Armuji akan datang," imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Awi mengajak masyarakat untuk memenangkan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut 3 Tri Rismaharini-Gus Hans.
Juga memenangkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya nomor urut 1 Eri Cahyadi-Armuji. Pihaknya telah mengerahkan kader-kadernya di lapangan.
"Teman teman di TPS juga demikian, bisa bergerak door to door untuk mengkampanyekan Bu Risma-Gus Hans dan Mas Eri-Armuji," ujar Awi.
BACA JUGA:Unair Siap Fasilitasi Kampanye di Kampus, Asal ...
Ketika ditanya soal target kemenangan, ia mengaku belum bisa menyampaikan secara detail. Sebab, pihaknya masih melakukan perhitungan dan pengamatan di lapangan.
Tetapi Awi yakin bahwa Eri-Armuji bisa kembali memenangkan Pilkada. Ia juga berharap Surabaya bisa menjadi lumbung suara untuk Risma-Gus Hans.