Israel Bom Tenda Pengungsi di RS Syuhada Al-Aqsa, 4 Orang Terbakar Hidup-Hidup

Senin 14-10-2024,20:16 WIB
Reporter : Tri Septi Hari Nikita*)
Editor : Taufiqur Rahman

HARIAN DISWAY – Serangan Israel terbaru membakar hidup-hidup sejumlah warga Palestina di tenda pengungsian mereka di halaman Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa.

Kejadian biadab tersebut dilakukan Israel pada Minggu, 13 Oktober 2024. Israel secara membabi buta menyerang anak-anak di kamp pengungsi al-Shati itu. 

Pertahanan sipil di Gaza menyebut serangan tersebut mengakibatkan kebakaran yang menghanguskan sedikitnya 30 tenda beserta warga sipil yang berlindung di dalamnya. 

Dilaporkan sekitar tiga warga Palestina tewas. Selain itu, lebih dari 40 lainnya terluka. Ditambah lagi terdapat juga lima anak yang terbunuh dalam serangan tersebut.

BACA JUGA:Adang Hizbullah, Israel Hancurkan Masjid Berusia 100 Tahun di Lebanon

Serangan ini juga sekaligus membuktikan bahwa tidak ada satu pun tempat yang aman di Jalur Gaza.


Kekejaman Israel yang melakukan pengeboman di tenda pengungsian warga Palestina di halaman Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa.--X

Video yang beredar luas di media sosial tersebut sontak viral dan menuai kemarahan dunia.

Unggahan tersebut menunjukkan tenda pengungsian yang terbakar hebat, di mana banyak orang, termasuk anak-anak terjebak di dalam api tanpa jalan keluar.

Kejadian ini menambah daftar panjang kekejaman tentara Israel terhadap warga Palestina.

BACA JUGA:Hassan Nasrallah, Pemimpin Hizbullah Dibunuh Israel di Lebanon

Selama sembilan hari, rumah sakit di Jalur tersebut telah mengalami pengepungan Israel tanpa henti. Membahayakan pasien yang ada, khususnya yang kritis.

Tak hanya itu, pasukan Israel juga melakukan pembantaian mengerikan lainnya di Sekolah al-Mufti yang terletak di kamp pengungsi Nuseirat, Gaza tengah. 

22 warga Palestina terbunuh dalam insiden itu. 15 diantaranya adalah anak-anak dan seorang wanita, sementara sekitar 80 lainnya terluka.

BACA JUGA:Derita Warga Lebanon yang Dibombardir oleh Israel (2-habis): Kembali ke Sekolah untuk Mengungsi

Kategori :