HARIAN DISWAY – Sejumlah tokoh yang dikabarkan akan menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran diketahui mengunjungi kediaman Presiden terpilih Indonesia 2024 – 2029, Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin 14 Oktober 2024.
Sejumlah menteri tersebut di antaranya, Prasetyo Hadi (Kader Partai Geridra), Natalius Pigai (Aktivis HAM), Widiyanto Putri Wardhana (Ketua Yayasan Teladan Utama), dan Yandri Susanto (Wakil Ketua Umum PAN).
Hadir pula Fadli Zon (Politisi Partai Gerindra), Nusron Wahid (Politisi Partai Golkar), Saifullah Yusuf atau Gus Ipul (Sekjen PBNU), dan Maruarar Sirait (Politisi Partai Gerindra).
Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan para calon menteri itu sebelumnya sudah menandatangani kesediaannya untuk membantu Prabowo di pemerintahan mendatang.
Hal itu disebut sebagai langkah awal untuk memastikan bahwa semua calon menteri siap dan berkomitmen terhadap visi dan misi pemerintah baru.
"Kemarin sudah menandatangani kesediaan membantu, tapi finalisasinya hari ini," ujar Dasco pada Senin, 14 Oktober 2024 di Kompleks Parlemen, Jakarta.
BACA JUGA:Susunan Menteri Kabinet Prabowo Rampung 3 Hari Lagi
Ia menyebutkan jika para tokoh itu dipanggil ke kediaman Prabowo dalam rangka finalisasi susunan kabinet.
"Yang dipanggil itu akan bertemu dengan Pak Prabowo. Nah, finalisasinya nanti setelah pertemuan, kira-kira begitu," ucap wakil ketua DPR RI tersebut.
Dasco menjelaskan calon-calon menteri sebelmnya akan menjalani uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test.
Ia menambahkan, para calon menteri tersebut juga terlebih dulu akan diminta biodata mereka untuk proses profiling. Baru setelah itu dilanjutkan dengan tatap muka.
BACA JUGA:Kabinet Prabowo Rasa Jokowi, Banyak Diisi Orang Lama, Ada Jatah untuk PDI Perjuangan
Dasco juga memaparkan jika Prabowo memang punya tim yang menyeleksi calon menteri, tetapi ketua umum Partai Gerindra itu tetap ingin mewawancarai langsung para calon menteri.
"Nanti akan ada semacam fit and proper, walaupun sudah dilakukan oleh tim tapi akan langsung oleh Pak Prabowo untuk dilakukan sesi tatap muka, untuk kemudian dalam tahap finalisasi," jelasnya.
BACA JUGA:Gerindra Bantah Tudingan Isu Jokowi Cawe-cawe Pembentukan Kabinet Prabowo