Dampak Kerusakan Mesin Marc Marquez di Sirkuit Mandalika dan Tantangan di GP Australia

Selasa 15-10-2024,12:00 WIB
Reporter : Hanata Dhefa Alifagus Amri*
Editor : Salman Muhiddin

Meskipun Bezzecchi hanya kehilangan satu mesin dari jatahnya, sementara Alex Marquez kehilangan dua mesin. Kondisi ini membuat tekanan semakin besar, karena setiap mesin yang rusak atau gagal berfungsi optimal akan sangat memengaruhi peluang mereka di sisa musim.

BACA JUGA:Sirkuit Mandalika Masuk Jadwal MotoGP 2025

BACA JUGA:Jadwal Lengkap GP Indonesia 2024: Free Practice 2 Mulai Jam 9 WIB

Meskipun tantangan teknis ini mempersulit Marc Marquez, hal itu tidak menghentikan daya saingnya di GP Jepang.

Dalam balapan tersebut, Marc Marquez mampu naik podium di kedua balapan, sementara Marco Bezzecchi yang merupakan pembalap GP23 terbaik lainnya hanya berhasil finis di urutan ketujuh, lebih dari 15 detik di belakang Marquez.

Ini menunjukkan bahwa meskipun GP23 mengalami beberapa kendala teknis, Marquez masih mampu mengeluarkan potensi maksimal dari motornya. Namun, dengan empat putaran tersisa, tantangan yang dihadapi oleh Marc Marquez dan pembalap GP23 lainnya tidak dapat dianggap remeh.

Keputusan Ducati untuk kembali ke set-up roda gila lama mungkin akan memberikan sedikit perbaikan, tetapi masalah ketersediaan mesin dan penyesuaian terhadap perubahan pada motor tetap menjadi isu utama yang harus dihadapi tim.

Pada akhirnya, keberhasilan Marc Marquez di sisa musim ini akan sangat bergantung pada bagaimana tim dan Ducati menangani tantangan teknis ini.

Jika perubahan pada GP23 tidak segera disesuaikan dengan kebutuhan pembalap, maka situasi ini bisa menjadi penghalang besar bagi Marc Marquez untuk mengamankan hasil terbaik di akhir musim 2024.

"melansir" (menyampaikan informasi),  "dilansir" (informasi yang sudah disampaikan oleh media)

*) Mahasiswa MBKM Prodi Sastra Inggris Universitas Negeri Surabaya peserta magang di Harian Disway.

Kategori :