HARIAN DISWAY - Jung Kwan Jang Red Sparks akan menghadapi laga penutup putaran pertama V-League di kandang Heungkuk Life Insurance Pink Spiders, pemuncak klasemen sementara yang tak terkalahkan.
Pertandingan ini menjadi ujian berat bagi Red Sparks dan pelatih Ko Hee-Jin, yang harus menghadapi tim berjulukan “Monster” dengan performa pertahanan tangguh.
Di tengah inkonsistensi timnya, Ko Hee-Jin berharap menemukan strategi yang tepat untuk mematahkan dominasi Pink Spiders di laga pamungkas ini.
Jung Kwan Jang Red Sparks akan melakoni laga penutup putaran pertama di Gymnasium Samsan World, kandang Heungkuk Life Insurance Pink Spiders, pada 12 November.
BACA JUGA:Drama 4 Set! Red Sparks Akhirnya Tumbang di Hadapan Hillstate setelah 13 Kali Deuce
BACA JUGA:Super Big Match Red Sparks vs Hyundai Hillstate, Megawati dan Moma Bassoko di Panggung Utama
Pink Spiders saat ini memimpin klasemen sementara dengan 15 poin dari lima kemenangan tanpa kekalahan, sementara Red Sparks berada di peringkat ke-4 dengan 9 poin hasil dari tiga kemenangan dan dua kekalahan.
Mengingat ini adalah laga penutup putaran pertama, performa Red Sparks yang masih kurang konsisten menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih Ko Hee-Jin untuk mengembalikan ritme permainan tim asal Daejeon.
Pink Spiders adalah tim yang paling dominan di putaran pertama ini. Tim asal Incheon ini sangat solid dalam bertahan dan menyerang, hingga dijuluki sebagai “tim Monster” di V-League 2024-25, bersaing ketat dengan Hyundai Hillstate.
Statistik sederhana antara kedua tim menunjukkan bahwa Pink Spiders mencatatkan tingkat kemenangan 100% di putaran pertama, sementara Red Sparks hanya 60%. Dalam hal keberhasilan serangan, Pink Spiders mencatat 41,1%, sedikit lebih rendah dari Red Sparks yang mencapai 43,1%.
Namun, perbedaan jelas terlihat pada pertahanan. Rata-rata Pink Spiders menerima serangan lawan sebesar 30,8%, sementara Red Sparks mencapai 32,1%, menunjukkan bahwa lini pertahanan Red Sparks masih rentan ditembus.
Di lini pertahanan Pink Spiders, lima dari enam pemain utama mereka mencatatkan angka yang baik dalam menerima serangan lawan.
Catatan terendah ada pada opposite hitter asal Turki, Tutku Burcu Yüce Genc, dengan 3,06 kali per set, sedangkan tertinggi adalah Kim Yeon-Kyung, outside hitter andalan Korea Selatan, dengan 4,28 kali per set.
BACA JUGA:Jadwal V-League Korea, Misi Red Sparks dan Megawati Hangestri Cs Melanjutkan Tren Positif
BACA JUGA:Megawati Hangestri Bersinar, Red Sparks Menang Telak Atas Hi-Pass