“Kami telah melakukan berbagai inisiatif dan program yang mendukung keuangan inklusif serta sejalan dengan prinsip ESG,” ungkap Ahmad. Salah satu program unggulan BRI adalah BRINita (BRI Bertani di Kota).
Program BRINita mendukung perempuan untuk menciptakan urban farming berkelanjutan di perkotaan.--BRI
Program ini menjadi bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Melalui BRINita, perempuan diberdayakan untuk membangun ekosistem urban farming di wilayah perkotaan yang padat penduduk.
Hingga kini, sebanyak 615 perempuan telah mendapatkan pelatihan urban agriculture, mencakup aspek sosial, ekonomi, hingga lingkungan. Tak hanya itu, BRI juga mendukung pemberdayaan perempuan melalui Holding Ultra Mikro.
BACA JUGA: Jaringan BRI yang Luas, Solusi Tepat untuk Menabung
BACA JUGA: Langkah Nyata BRI Menuju Ekonomi Hijau, Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Capai Rp 764,8 Triliun
Khususnya melalui layanan PNM Mekaar. Program ini dirancang untuk memberikan pembiayaan kepada kelompok perempuan. Hingga saat ini, lebih dari 15,1 juta perempuan telah terbantu oleh program ini.
Hal initurut mendukung pencapaian SDG 5 (kesetaraan gender) dan SDG 3 (kehidupan sehat dan sejahtera). BRI membuktikan bahwa kolaborasi dengan masyarakat dan kemitraan strategis adalah langkah nyata.
Sebagai mendorong perubahan yang berkelanjutan. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa dunia usaha memiliki peran besar dalam menciptakan lingkungan yang inklusif dan setara. (*)
*) Mahasiswa jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Airlangga