“Tetapi lokasi syuting kami lakukan di Banyuwangi. Karena suasananya sangat mendukung atmosfer mistis yang kami inginkan,” jelas produser Manoj.
5. Rumah Tua Bekas Belanda
Cuplikan adegan di film Sorop dengan latar rumah yang menjadi pusat teror menyeramkan --Instagram @soropfilm
Di dalam film itu, adegan berjalan di sebuah rumah tua yang menjadi pusat teror hal mistis. Upi menjelaskan bahwa dirinya ingin menghadirkan lokasi yang berbeda dari kisah aslinya.
Di dalam thread asli, kisahnya berlatar di sebuah pedesaan dengan rumah-rumah kayu biasa.
Namun, agar menghadirkan nuansa yang berbeda, Upi mengubahnya menjadi sebuah rumah yang tidak terlalu tradisional.
“Kalau di cerita, film ini seperti cerita SimpleMan pada umumnya. Rumah kayu, desa-desa. Tapi yang begitu sudah banyak,” tutur sutradara My Stupid Boss itu.
“Jadi, saya buat yang enggak terlalu bernuansa desa banget. Untuk menciptakan kesan horor yang berbeda,” tambahnya.
Rumah tua yang digunakan diketahui telah dibangun sejak jaman Belanda. Yaitu pada tahun 1800-an. Tentu menambah kesan horor dalam film tersebut.
BACA JUGA:5 Fakta Film Putri Bintang Lima, Dibintangi 4 Aktor Senior Top
BACA JUGA:4 Fakta Film The Crow, Pistol Dilarang Jadi Properti Karena Trauma Masa Lalu
6. Kejadian Horor di Lokasi Syuting
Yasamin Jasem (kiri) dan Hana Malasan (Kanan) menceritakan proses syuting film Sorop--YouTube MD Pictures
Proses syuting film Sorop tak terlepas dari hawa menyeramkan dan kejadian mistis yang dialami oleh para pemain.
Hana Malasan beserta pemain lainnya membagikan kisah horor yang mereka alami di lokasi syuting.
“Kami sempat ada tumpengan dua kali karena ada yang ngambek. Ada yang pengen ikutan syuting, tapi nggak di-casting,” ujar Hana, kemudian tertawa.
Yasamin Jasem juga menambahkan bahwa ada beberapa kejadian ketika para sosok gaib mengganggu jalannya proses syuting dengan mencakar pintu.
Tak hanya itu, para pemeran Sorop juga mengaku mereka harus mandi air garam setiap pulang syuting. Untuk membersihkan diri secara fisik dan spiritual.