SURABAYA, HARIAN DISWAY- Niat hati membelikan makanan istri yang sedang mengidam rawon dan pecel di Pucang. Tapi, malah diadang geng motor pada Sabtu dini hari, 21 Desember 2024.
Kejadian tidak mengenakan tersebut dialami R Aufar Dhani Hikmawan saat perjalanan pulang ke Rungkut dengan mengendarai mobil.
Ia diadang oleh geng motor yang menutupi jalannya saat berada di Jalan Ngagel Jaya.
"Mereka gerombolan, saya sempat klakson rendah biar mereka buka jalan. Tapi tidak dihiraukan," ucap Dhani nama panggilannya saat di konfirmasi Sabtu, 28 Desember 2024.
BACA JUGA:Diungkap, Bohir Gangster di Semarang
BACA JUGA:Lakukan Patroli Dunia Maya, Polrestabes Surabaya Berhasil Gagalkan Tawuran Antar Gangster
Dhani menyebut ada satu sepeda motor yang sengaja memainkan gas motor di dekat mobilnya dengan kencang.
Hingga sepeda motor tersebut sempat menyenggol badan mobil sebelah kiri. Lantas membuat Dhani menegur pelaku.
"Bukannya minta maaf, laki-laki remaja itu justru memaki saya dengan suara keras seakan-akan saya yang mengajak ribut mereka duluan," cerita pria 32 tahun itu.
Adanya suara keributan itu, teman-teman pelaku pun bergerombol mendatangi Dhani dan langsung memukul brutal mobilnya.
Baik menggunakan tangan maupun benda. Akibatnya, kaca spion mobil Dhani pecah serta pintu depan sebelah kiri penyok.
"Untung ada perempuan dari salah satu anak geng motor itu, teriak berhenti-berhenti dan ada mobil command center yang lewat. Mereka langsung bubar," bebernya.
BACA JUGA:6 Anggota Gangster Team Error Surabaya (TES) Diamankan Polres Tanjung Perak
BACA JUGA:Remaja Ala Gangster Diamankan Patroli Perintis Polrestabes Surabaya
Menyadari jika ia menjadi korban pengeroyokan, Dhani pun langsung mendatangi Polsek Gubeng untuk melaporkan perkara yang membuat dirinya mengalami kerugian sekitar Rp 10 juta rupiah.