13 Obat Umum yang Tidak Boleh Dicampur dengan Alkohol (2)

Senin 06-01-2025,18:01 WIB
Reporter : Heti Palestina Yunani
Editor : Heti Palestina Yunani

Ada banyak obat yang tersedia untuk mengobati pembesaran prostat. Menggabungkannya dengan alkohol dapat menyebabkan pusing dan pingsan. Jangan minum alkohol jika Anda mengonsumsi obat-obatan berikut.

BACA JUGA: Perlunya Label Peringatan Bahaya pada Produk Alkohol, Ketahui Bagaimana Alkohol Bisa Sebabkan Kanker

Kecuali jika Anda berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda terlebih dahulu:

  • Flomax (tamsulosin)
  • Cardura (doxazosin)
  • Hytrin (terazosin)
  • Minipress (prazosin)

10. Obat ADHD

Obat-obatan untuk mengobati ADHD adalah stimulan, golongan obat yang luas yang meningkatkan aktivitas sistem saraf pusat. Di sisi lain, alkohol memiliki efek sebaliknya—bersifat sedatif.

BACA JUGA: Dokter di AS Minta Produk Alkohol Diberi Label Bahaya Kanker

Mencampur keduanya dapat meningkatkan kemungkinan Anda mengalami overdosis. Efek samping lain dari mencampur alkohol dan obat ADHD secara bersamaan termasuk pusing, gangguan konsentrasi, kerusakan hati, dan masalah jantung.

Bicaralah dengan penyedia layanan kesehatan Anda sebelum mencampur obat-obatan ini dengan alkohol:

  • Adderall (amfetamin/dekstroamfetamin)
  • Dexedrine (dekstroamfetamin)
  • Focalin (deksmetilfenidat)
  • Concerta/Ritalin (metilfenidat)
  • Strattera (atomoxetine)
  • Vyvanse (lisdeksamfetamin)

11. Obat Artritis

BACA JUGA: Waspada! Alkohol Bisa Menjadi Musuh Utama Kesehatanmu

Menggabungkan obat artritis dengan alkohol dapat menyebabkan tukak, kerusakan hati, dan pendarahan lambung. Jangan minum alkohol saat mengonsumsi obat-obatan ini.

Kecuali jika Anda berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda terlebih dahulu:

  • Celebrex (celecoxib)
  • Naprosyn (naproxen)
  • Voltaren (diclofenac)

12. Obat Kejang

BACA JUGA: Kronologi Kematian Liam Payne, Diduga Ia dalam Pengaruh Alkohol dan Narkoba

Menggabungkan alkohol dengan obat kejang, termasuk obat epilepsi, dapat menyebabkan efek samping yang serius. Efek samping ini meliputi pusing, mengantuk, perilaku yang tidak biasa, perubahan status kesehatan mental.

Ttermasuk pikiran untuk bunuh diri, dan peningkatan risiko kejang lebih lanjut. Jangan gabungkan alkohol dengan obat-obatan berikut:

  • Horizant/Neurontin (gabapentin)
  • Dilantin (fenitoin)
  • Keppra (levetiracetam)
  • Fenobarbital
  • Klonopin (clonazepam)
  • Lyrica (pregabalin)
  • Lamictal (lamotrigin)
  • Tegretol (karbamazepin)
  • Topamax (topiramat)
  • Barbiturat
  • Trileptal (okskarbazepin)
Kategori :