HARIAN DISWAY – Buntut kasus Hasto, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Plt Dirjen Imigrasi Saffar Muhammad Godam, Eks Ketua KPU Arief Budiman, hingga Saeful Bahri sebagai saksi.
Kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan Harun Masiku yang menyeret nama Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP) masih terus didalami oleh KPK hingga hari ini.
Rabu, 15 Januari 2025, KPK telah memanggil tiga orang saksi di antaranya Saffar Muhammad Godam, Arief Budiman, dan Saeful Bahri.
“Betul, saksi AB, SB, dan SMG telah hadir di gedung KPK sebagai saksi,” ungkap juru bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto ketika dikonfirmasi di Jakarta, Rabu, 15 Januari 2025.
BACA JUGA:Usai Diperiksa KPK, Hasto Kristiyanto Boleh Pulang
Dikutip dari Disway.id, Saffar Muhammad Godam berpendapat jika KPK memeriksa dirinya hari ini bukan sebagai Plt Dirjen Imigrasi, melainkan terkait peristiwa lima tahun lalu.
“Bunyi surat panggilannya gitu, permintaan keterangan nggak ada. Ini bukan sebagai Plt Dirjen Imigrasi, ini terkait peristiwa lima tahun lalu,” jelasnya.
Lebih lanjut, diketahui bahwa Saffar diperiksa sebagai saksi untuk kasus korupsi suap penetapan anggota DPR RI periode 2019-2024 untuk Harun Masiku dan perintangan penyidikan dengan tersangka Hasto Kristiyanto.
Ia juga menyebutkan diberi pertanyaan terkait tim khusus yang dibentuk oleh mantan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly yang di mana tim tersebut berhubungan dengan perintangan Harun.
BACA JUGA:Hasto Melawan, Ajukan Praperadilan untuk Batalkan Status Tersangka oleh KPK
Dalam panggilan itu, Saffar mengaku dirinya dicecar KPK dengan 25 pertanyaan.
Selain Saffar Muhammad Godam, Eks Ketua KPU Arief Budiman juga turut dipanggil KPK sebagai saksi terkait kasus yang sama.
Usai diperiksa, Arief mengungkap bahwa dirinya diberi 29 pertanyaan yang di mana pertanyaan-pertanyaan tersebut sama persis seperti yang ditanyakan seperti lima tahun lalu.
“29 pertanyaan. Tidak ada yang baru, sama seperti (lima tahun lalu). Kalau kamu ikuti keterangan saya lima tahun lalu, itu sama persis dengan itu,” tutur Arief Rabu, 15 Januari 2025 dilansir dari Disway.id.
BACA JUGA:Penuhi Panggilan KPK Hari Ini, Hasto Nyatakan Siap Kooperatif