LCGC Tulang Punggung Penjualan Mobil

Kamis 16-01-2025,18:46 WIB
Reporter : Michael Fredy Jacob
Editor : Noor Arief Prasetyo

HARIAN DISWAY - Low cost green car (LCGC) masih menjadi idola. Terbukti mobil di segmen itu menyumbang cukup besar terhadap penjualan mobil di 2024. Walaupun, angkanya lebih rendah dari 2023. Bahkan, persentase penurunannya sampai dua digit.

Berdasar data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), total penjualan mobil LCGC 2024 tercatat sebanyak 176.766 unit. Angka itu turun 13,64 persen dibandingkan 2023 yang mencapai 204.705 unit.

Daihatsu Sigra masih mendominasi penjualan tipe tersebut. Bahkan, Sigra menguasai penjualan selama tiga tahun berturut-turut sejak 2021.

Secara komulatif, total penjualan mobil dari pabrik ke dealer (wholesales) di Indonesia sepanjang 2024 berada di angka 865.723 unit. Angka tersebut juga anjlok 13,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya (yoy). Total penjualan mobil 2023 sebanyak 1.005.802 unit.

BACA JUGA:Penjualan Mobil Listrik Lesu di Awal Tahun, Porsi Pembiayaan Multifinance Masih Kecil

BACA JUGA:Mobil Cerdas Terus Diminati, Kuasai 42 Persen Pasar Penjualan Mobil di Tiongkok

Dari total keseluruhan penjualan, grup Astra masih mendominasi pasar dengan market share sebesar 56 persen. Mereka membukukan penjualan sebanyak 482,964 unit sepanjang 2024. Tetapi, angka itu juga turun jika dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 560.717 unit.

Dari angka penjualan keseluruhan 2024, Toyota masih mencatatkan penjualan terbanyak yakni 288.982 unit. Merk tersebut menguasai 33,4 persen pangsa pasar. Lalu Daihatsu sebanyak 163.032 unit atau 18,8 persen dan Honda sebanyak 94.974 unit atau 10,9 persen.


DAIHATSU SIGRA 1.2 X dipajang di diler Astra Daihatsu Panglima Sudiarman Surabaya-Boy -Boy Slamet-

Sales Supervisor Astra Daihatsu cabang Panglima Sudirman Surabaya Dodik Jun mengatakan, saat ini tulang punggung penjualan merek mobil dari Jepang tersebut memang di tipe LCGC: Sigra dan Ayla.

“Ini kan kota besar. Kebutuhan tinggi terhadap mobil kecil dan lincah itu. Terutama yang hemat bahan bakar. Jadi, dari tujuh tipe mobil konvensional yang kami jual, Sigra dan Ayla memang yang paling besar penjualannya,” katanya saat ditemui Harian Disway, Rabu, 15 Januari 2024.

Ia mengakui, sepanjang 2024, tipe Sigra mendominasi sebesar 58,5 persen market share di Jatim. Di posisi kedua barulah Ayla dengan 27,9 persen. “Urutan itu memang konsisten sepanjang 2022. Jenis LCGC selalu berada di urutan pertama dan kedua,” terangnya.

Di sisi lain, tingginya penjualan LCGC itu karena, mobil dengan jenis itu memiliki segmen tersendiri. Yakni karyawan dan keluarga muda yang baru saja memiliki mobil. “Karena untuk cicilannya masih dapat di angka Rp 3 juta-an,” ungkapnya.


SALES SUPERVISOR Astra Daihatsu Dodik Jun. -Boy Slamet-

Padahal, kenaikan PPN 12 persen yang ditetapkan pemerintah, ternyata juga berdampak pada harga mobil. Tidak hanya barang yang dijual di atas Rp 30 miliar. Mobil LCGC pun merasakan akibatnya. Alhasil, tahun ini harga mobil jenis itu juga naik.

Kategori :

Terkait

Kamis 16-01-2025,18:46 WIB

LCGC Tulang Punggung Penjualan Mobil