Meskipun akurasi penerimaan bola (0,28%) hanya berada di peringkat kelima, chemistry tim membantu memperkuat serangan dan menyulitkan lawan dalam membaca pola serangan akhir.
BACA JUGA:All Stars Game Dibatalkan, Megawati-Red Sparks Fokus Pecahkan Rekor Lawan GS Caltex
BACA JUGA:All Stars Game Dibatalkan, Megawati-Red Sparks Fokus Pecahkan Rekor Lawan GS Caltex
Persaingan Papan Atas Memanas
Dengan koleksi 41 poin dari 15 kemenangan dan 6 kekalahan, Red Sparks memperlebar jarak 8 poin dari IBK Altos di posisi keempat dan mendekati Hyundai Hillstate (peringkat kedua) serta Heungkuk Pink Spiders (peringkat pertama), masing-masing hanya terpaut 5 dan 6 poin.
Pelatih Ko Hee-Jin optimistis terhadap sisa musim. “Saya akan membalas para penggemar dengan permainan terbaik kami,” katanya.
Superstar voli Indonesia, Megawati Hangestri (Megatron), terkesan dengan apresiasi warga Korea Selatan terhadap Red Sparks.
“Kami mendapat perhatian lebih dibandingkan tahun lalu, bahkan pengemudi taksi pun memuji kekuatan tim kami,” ujarnya.
Sementara itu, Pyo Seung-Joo, outside hitter veteran optimis bisa juara musim ini.
“Jika kami terus mempersiapkan diri seperti sekarang dan bekerja sama, bukankah kami bisa menjadi juara pada akhirnya?,” ujarnya.
Kekuatan Jung Kwan Jang Red Sparks akan diuji dalam laga berikutnya melawan Hyundai Hillstate pada 22 Januari 2025 di Suwon Gymnasium.
Akankah mereka memperpanjang rekor kemenangan beruntunnya?
(Bagus Aji)