7 Kepala PD Adu Gagasan di Lelang Jabatan, Eri Cahyadi: Tak Penuhi Janji, Siap-Siap Mundur!

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan pentingnya komitmen dan transparansi pemimpin Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam melayani masyarakat. 

 

Hal itu disampaikan dalam acara "Adu Gagasan dan Visi Misi di Lelang Jabatan" yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya di ruang sidang wali kota, Balai Kota Surabaya, Kamis, 6 Maret 2025.

 

Eri mengundang sejumlah tokoh, akademisi, pengusaha, dan awak media untuk memberikan penilaian kepada kepala perangkat daerah yang mengikuti uji proposal atau paparan inovasi program. 

BACA JUGA:APBD Surabaya Rp 12 Triliun Tak Cukup untuk Entaskan Kemiskinan, Ini Prioritas Eri Cahyadi untuk 5 Tahun ke Depan

 

Ada 7 kepala Perangkat Daerah (PD) meliputi dinas, badan, dan camat yang mengikuti uji proposal hari ini.

 

Mereka berasal dari DPMPTSP, Bakesbangpol, RSUD Soewandhi, Disbudporapar, Dinkopdag, Kecamatan Karangpilang, dan Kecamatan Tandes.

 

"Seorang pemimpin di pemerintah kota ini tidak hanya pandai. Tapi dia bisa mendefinisikan apa yang dimaksud kepada masyarakat, kepada anak buahnya. Apa yang akan dilakukan? Visi apa? Menguasai apa? Anak buah harus seperti apa? Yang kedua, harus bisa komunikasi dengan masyarakat," kata Eri Cahyadi.

 

BACA JUGA:Besok, Kepala Dinas Pemkot Surabaya Adu Gagasan dan Visi Misi di Lelang Jabatan

 

Eri menekankan, pemimpin OPD harus mampu menyampaikan output dan outcome dari setiap program yang dijalankan.

 

"Jadi tujuan akhir yang penting itu adalah tujuan akhir yang menjadi janji kita kepada masyarakat. Dan itu harus menjadi komitmen jenengan dan komitmen kita bersama,” ujarnya.  

 

Eri juga mengingatkan bahwa masyarakat akan menilai kinerja pemimpin OPD. Karena itu, kepala PD harus berani bertanggungjawab dengan konsekuensi yang dipilih. 

BACA JUGA:Susul Eri Cahyadi, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji Ikut Retret di Magelang

 

Jika janji-janji yang dibuat tidak terpenuhi, Eri mempertanyakan langkah yang akan diambil oleh para kepala PD tersebut. 

 

"Apakah jenengan bersedia untuk mundur melepaskan jabatan atau ingin terus?" kata Eri.  

 

BACA JUGA:LBH Surabaya Buka Posko Pengaduan THR 2025, Ini Link Pengaduan Online-nya!

 

Karena itu, Eri Cahyadi meminta agar komitmen yang dibuat kepala PD harus jelas dan terukur. 

 

"Sebagai orang yang akan saya percaya memimpin OPD, apakah itu kepala dinas, kita membuat komitmen terbuka kepada masyarakat," tuturnya. 

 

Pantauan Harian Disway, pemaparan dari kepala daerah masih berlangsung. Hasil pemaparan ini akan dievaluasi langsung oleh Eri Cahyadi untuk menentukan apakah pejabat tersebut diertahankan atau digeser ke tempat lain. (*)