Hapus file duplikat, file yang sudah usang, dan segala hal yang tidak diperlukan. Anda bisa membuat folder-folder sederhana seperti "Dokumen Penting," "Foto," dan "File Kerja" agar lebih terorganisir.
BACA JUGA: Detox Digital: Kembalikan Fokus, Keseimbangan Hidup dan Tingkatkan Kesehatan
5. Menyusun Email
Inbox bersih bikin cari email penting jadi jauh lebih mudah dan cepat.-NicoElNino-Getty Images
Jika Anda seperti saya yang menerima ratusan email setiap hari, membersihkan inbox mungkin terasa mustahil. Namun, membuat sistem folder bisa membantu Anda menemukan email penting dengan lebih mudah.
Tomlin menyarankan untuk berhenti berlangganan dari daftar email yang tidak perlu dan rutin mengarsipkan email penting setiap minggu. Jangan ragu untuk menghapus pesan yang tidak relevan agar inbox tetap teratur.
6. Mengelola Konten Hiburan
Hapus konten hiburan yang sudah tidak Anda nikmati lagi, seperti playlist musik, podcast, atau film yang tidak lagi Anda tonton. Konten yang tidak digunakan ini hanya akan memenuhi ruang penyimpanan perangkat Anda.
BACA JUGA: 6 Cara Agar Bisa Fokus Belajar di Rumah
7. Mengelola Kata Sandi dan Akun Daring
Terakhir, Tomlin menyarankan untuk meninjau akun daring yang Anda miliki. Hapus atau nonaktifkan akun yang sudah tidak digunakan, seperti akun email lama atau profil media sosial yang sudah tidak relevan.
Jika Anda khawatir lupa kata sandi, pertimbangkan untuk menggunakan manajer kata sandi untuk melacak login penting tanpa membebani memori Anda.
Digital decluttering mungkin terasa sepele, tapi dampaknya besar untuk produktivitas dan kenyamanan sehari-hari. Dengan merapikan file, aplikasi, dan notifikasi yang selama ini menumpuk, Anda dapat memiliki ruang lebih, baik di perangkat maupun di pikiran.
BACA JUGA: 7 Cara Efektif Menangani Kecanduan Gawai pada Anak
Dengan membiasakan diri mengelola file, aplikasi, dan notifikasi secara rutin, Anda dapat meningkatkan fokus, efisiensi, serta kenyamanan dalam aktivitas sehari-hari.
Tidak perlu langsung sempurna, mulailah dari hal-hal kecil dan lakukan secara bertahap. Kebiasaan baik ini akan membawa dampak positif dalam jangka panjang. (*)
*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Inggris, Universitas Negeri Surabaya
BACA JUGA: Mengenal Computer Vision Syndrome, Mata Lelah Akibat Menatap Layar Gawai Terlalu Lama