HARIAN DISWAY - Ada makna dan cerita di balik setiap selebrasi gol Tijjani Reijnders. Gelandang AC Milan berdarah Indonesia itu, baru saja memberikan penjelasan menarik tentang momen selebrasinya yang ikonik.
Hal itu terjadi pasca ia mencetak gol ke gawang Inter Milan dalam kemenangan 3-0 di Derby della Madonnina semifinal Coppa Italia, Kamis, 24 April 2025.
Tak hanya sekadar euforia, selebrasi itu adalah manifestasi dari keyakinannya, dedikasinya kepada Rossoneri (sebutan AC Milan) serta filosofi hidupnya.
BACA JUGA:Inter vs AC Milan 0-3 (Agg 1-4) di Coppa Italia, Reijnders Nyekor!
BACA JUGA:AC Milan Mau Perpanjang Kontrak Theo Hernandez, Layak Dipertahankan?
Arti Selebrasi Tijjani Reijnders
Rating Pemain AC Milan Usai Comeback Atas Como Dengan Skor 2-1, Tijjani Reijnders MOTM!-Instagram, AC Milan-
Setelah mencetak gol ketiga yang memastikan kemenangan agregat 4-1 atas Inter Mi, Reijnders berlari ke arah Curva Sud, tempat para tifosi AC Milan paling fanatik berkumpul.
Di sana, ia menunjuk lambang Milan di dadanya dan membentangkan kedua tangannya lebar-lebar. Apa artinya? "Milan adalah merah-hitam karena Inter belum pernah mengalahkan kami musim ini," ujar Reijnders dengan nada percaya diri.
"Kami telah menunjukkan apa yang bisa kami lakukan, dan yang terakhir (gol saya) adalah yang terbaik dari lima derby yang kami mainkan," sambung kakak kandung Eliano Reijnders itu.
Selebrasi dengan tangan terbuka itu ternyata memiliki makna lebih dalam bagi Reijnders.
"Itu adalah gambaran yang muncul di pikiran saya beberapa waktu lalu. Saat di rumah, jika sesuatu tidak berjalan sesuai rencana, saya sering berkata C’est la vie atau inilah hidup," paparnya.
BACA JUGA:AC Milan Pertimbangkan Luka Jovic, Jadi Striker Ketiga Rossoneri
BACA JUGA:AC Milan Enggan Permanenkan Tammy Abraham, Rossoneri Mau Pinjam Saja
"Gestur itu adalah cara saya meringkas moto hidup saya. Saya lebih suka melakukannya di lapangan setelah mencetak gol daripada saat hal-hal tidak berjalan baik," sambung pemain berusia 26 tahun itu.
Reijnders juga memiliki cara unik lain untuk merayakan gol. Ia membentuk huruf X dengan kedua tangannya. "Itu untuk Xavien, anak saya. Begitu dia lahir, saya berjanji pada istri saya, Marina, bahwa saya akan merayakan gol seperti itu untuknya," katanya sambil tersenyum.