BACA JUGA:UGM Siap Jadi Saksi Keaslian Ijazah Jokowi
Respons UGM
Universitas Gadjah Mada (UGM) menegaskan bahwa Jokowi resmi lulus dari Fakultas Kehutanan pada 1985. Terkait dengan ijazahnya, dokumen tersebut berada dalam penguasaan Jokowi sendiri.
Pernyataan itu disampaikan oleh Wakil Rektor UGM Prof Wening Udasmoro setelah menerima kedatangan tiga perwakilan dari Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA), yakni Roy Suryo, Rismon Hasiholan, dan Tifauziyah, yang datang untuk meminta klarifikasi mengenai keaslian ijazah Jokowi.
Sementara itu, Amien Rais tercatat sebagai salah satu tokoh yang ikut hadir bersama kelompok TPUA dan para emak-emak dalam aksi tersebut.
Menurut Wening, UGM tidak berpihak pada siapa pun. Kampus hanya bertugas memberikan penjelasan berdasarkan dokumen yang ada, bahwa Jokowi merupakan alumni UGM tahun 1985.
BACA JUGA:Bantah Tudingan Ijazah Palsu, UGM Sebut Jokowi Alumnus Fakultas Kehutanan, Lulus Tahun 1985
"Jadi di dalam konteks ini, ini bukan soal membela siapa, tidak. Tapi bahwa kami dalam posisi ini adalah menjelaskan sebagai sebuah lembaga yang memiliki dokumen, ini mahasiswa kami dulu atau tidak, dan lulus atau tidak? Itu sudah kami jelaskan dan Joko Widodo itu lulus pada 5 November 1985, sesuai dengan catatan di dokumen Fakultas Kehutanan," ujar Wening ketika memberikan pernyataan kepada para wartawan di ruang Fortakgama.
Saat bertemu dengan Roy Suryo dan kawan-kawan, Wening menyampaikan bahwa UGM memiliki sejumlah bukti, surat, serta dokumen yang tersimpan di Fakultas Kehutanan.
UGM juga siap untuk memperlihatkan dokumen yang diperlukan dengan jelas. Dokumen tersebut, menurut Wening, dapat diakses jika ada perintah dari pengadilan.
*) Mahasiswa magang dari UIN Sunan Ampel Surabaya