Tapi, peluang itu berhasil ditangkap oleh kiper Yann Sommer. Inter merespons dengan cepat, satu menit kemudian, saat Matteo Darmian mendapatkan peluang emas. Namun, tembakannya disapu di garis gawang oleh Maximo Perrone.
Meskipun menguasai bola, Inter tetap waspada terhadap serangan balik cepat Como. Pada menit ke-16, Nico Paz hampir mencetak gol dengan sepakan melengkung dari luar kotak penalti, tetapi bola mengenai pemain Inter dan hanya menghasilkan sepak pojok.
Dua menit setelahnya, Gabriel Strefezza mencoba peruntungannya. Tetapi, tembakannya melambung jauh di atas gawang.
BACA JUGA:Kisah Inspiratif Francesco Acerbi dan Inter Milan, dari Depresi Menuju Trofi
BACA JUGA:Gaya Main Kolektif Inter Milan, Tunjukkan Kebangkitan Nerazzurri di Eropa!
Inter Milan akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-20. Dalam situasi sepak pojok, Stefan de Vrij berhasil menanduk bola dengan sempurna, melompati pemain lawan dan mengalahkan Pepe Reina. Tim tamu unggul 1-0.
Como, klub milik Grup Djarum itu, hampir membalas lima menit kemudian. Tetapi sundulan Anastasios Douvikas terlalu lemah dan dapat diamankan dengan mudah oleh Sommer.
Momen gol Joaquin Correa ke gawang Como di Liga Italia, Sabtu, 24 Mei 2025-Reuters-
Di sisi lain, Inter Milan kembali menciptakan peluang pada menit ke-37 ketika Nicola Zalewski memberikan umpan cemerlang kepada Mehdi Taremi. Ia sempat mengecoh Reina, tetapi kiper Como itu berhasil melakukan penyelamatan krusial.
Drama terjadi menjelang akhir babak pertama ketika wasit memutuskan untuk melihat pelanggaran Reina terhadap Taremi yang sedang berlari menuju gawang.
BACA JUGA:Bek Inter Milan Alessandro Bastoni Contoh Seorang Bek Modern, Jadi Incaran Man City!
BACA JUGA:Inter Milan Pede Juarai Liga Italia dan UCL, Beppe Marotta Yakin Pemain Siap Hadapi Tekanan
Hasilnya, Reina menerima kartu merah langsung, sehingga Como melanjutkan pertandingan dengan 10 pemain. Dengan keunggulan jumlah pemain, Inter menggandakan keunggulan mereka pada menit ke-51.
Joaquin Correa menunjukkan aksi individu yang brilian, mengecoh Ivan Smolcic di dalam kotak penalti sebelum menaklukkan kiper pengganti, Jean Butez, untuk mengubah skor menjadi 2-0.
Inter berhasil menutup pertandingan di markas Como dengan kemenangan dua gol tanpa balas. Namun, hasil itu tidak cukup untuk mempertahankan gelar juara mereka.