Selanjutnya, ada dua finalis Surabaya Tourism Awards yang sama-sama berjuang di kategori Best Social and Economic Impacts, yaitu The Southern Hotel, serta Java Paragon Hotel & Residences Surabaya.
The Southern Hotel Surabaya telah bekerja sama dengan UMKM selama lebih dari satu tahun. Untuk memberdayakan ekonomi masyarakat lokal, The Southern Hotel berbelanja bahan makanan dari UMKM di sekitar hotel maupun di luar Surabaya.
BACA JUGA:Surabaya Tourism Awards 2025, Dorong Pariwisata tetap Menyala di Tengah Efisiensi
BACA JUGA:Kriteria Penilaian Hotel dan Objek Wisata Surabaya Tourism Awards 2025, Tahun Ini Lebih Detail
"Ini kami lakukan sebagai bentuk dukungan untuk meningkatkan ekonomi UMKM," ungkap Kencana Herdianto, general manager The Southern Hotel.
"Produk dari UMKM itu kami gunakan untuk operasional sehari-hari. Mulai dari menyediakan katering karyawan, program Makan Gratis, serta persediaan bahan baku masakan," tuturnya.
Kegiatan makan gratis yang dipersembahkan The Southern Hotel bersama untuk masyarakat sekitar yang menunjukkan kepedulian sesama. - The Southern Hotel - Harian Disway
Sehubungan dengan ajang Surabaya Tourism Awards di bidang Best Social and Economic Impacts, The Southern Hotel Surabaya menggandeng UMKM Dapoer Chichi yang kebetulan berasal dari wilayah Kecamatan Wonocolo untuk menyediakan katering karyawan.
Adapun program Makan Gratis diadakan setiap hari Kamis jam 11 siang. Mereka membagi-bagikan makanan kepada masyarakat setempat, atau orang-orang yang kebetulan lewat di jalan depan hotel.
Selanjutnya, Java Paragon Hotel & Residences juga menyediakan berbagai produk UMKM, seperti jamu, gado-gado, rujak, dan tahu tek di menu breakfast. Ada pula kerajinan tangan dan produk kreatif yang melibatkan pekerja lokal dalam pembuatannya.
BACA JUGA:Surabaya Tourism Awards kembali Digelar, Tahun Ini Jaring Lebih Banyak Peserta
BACA JUGA:Pemenang Surabaya Tourism Awards 2024 (23): The Southern Hotel
Kegiatan pelatihan membuat kopi di Java Paragon Hotel & Residences terasa berbeda karena melibatkan anak down syndrome. - Java Paragon Hotel & Residences - Harian Disway
Selain itu, ada kegiatan sosial yang dilakukan oleh Java Paragon Hotel & Residences, seperti memberikan pelatihan untuk mengasah keterampilan anak-anak down syndrome. Pelatihan yang diberikan berupa tutorial membuat kopi, fotografi, serta videografi.
"Diharapkan mereka bisa membuka peluang kerja menjadi pebisnis atau menjadi influencer," jelas Hafidz Ardiawan, Marcomm Java Paragon Hotel & Residences Surabaya.
"Kami percaya bahwa kolaborasi ini bukan hanya meningkatkan nilai pengalaman tamu, tetapi juga ikut mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif lokal," lanjutnya.