Kabinet Setelan Timnas, Ini Tim Kepelatihan Persebaya untuk Mengarungi Liga 1 2025/2026

Selasa 03-06-2025,10:55 WIB
Reporter : Agustinus Fransisco
Editor : Retna Christa

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Persebaya memang belum resmi mengumumkan siapa pelatih baru pengganti Paul Munster yang kontraknya tidak diperpanjang. Namun manajemen Persebaya sudah menyiapkan tim kepelatihan barunya. Mereka tak hanya mengganti Munster, tapi juga mendatangkan asisten pelatih baru.

Manajemen Persebaya sebenarnya sudah memberikan bocoran soal ini ketika mereka mengumumkan melepas Paul Munster. Menurut mereka, manajemen tidak hanya mendatangkan head coach semata, namun juga pelatih kepala dan kabinet-nya. Kabinet itu tentu merujuk pada sosok-sosok asisten pelatih yang akan membantu head coach.

"Bermain di Liga 1 dan kompetisi antar klub Asean, akan menjadi tantangan baru yang harus dihadapi dengan pendekatan yang baru. Agar Green Force tampil kompetitif di 2 kejuaraan sekaligus," tulis statemen resmi manajemen Persebaya yang diunggah di Instagram, 24 Mei lalu.

Lantas siapa pelatih kepala dan kabinetnya itu? Sumber Harian Disway menyebutkan, bahwa tim kepelatihan yang baru ini layak disebut "Kabinet Setelan Timnas". Sebab sosok-sosok yang akan menakhodai Persebaya memang punya pengalaman berada di timnas. Siapa saja mereka?

BACA JUGA:Persebaya Akhiri Kerjasama dengan Muhammad Hidayat, Lawan Bali United Jadi Perpisahan

Eduardo Perez Moran Jadi Pelatih Kepala Persebaya yang Baru

Nama ini sudah santer terdengar di telinga Bonek, para pendukung Persebaya. Meskipun Persebaya belum mengumumkan nama Eduardo Perez Moran sebagai head coach, namun kabar itu bisa dipastikan 100 persen benar.

Beragam respon memang muncul dari Bonek. Ada yang merespon positif, ada juga yang meragukan kemampuan Edu -sapaan Eduardo Perez Moran.

Wajar memang jika ada yang meragukan kapasitas Edu. Sebab dalam profil Edu yang ada di Transfermark -situs rujukan untuk melihat profil tim, pemain, dan pelatih sepak bola- pelatih asal Spanyol itu memang tidak banyak menangani tim sebagai head coach.

Ditambah lagi, sebelum munculnya nama Edu, Harian Disway mengindikasikan adanya pihak-pihak tertentu yang berupaya memainkan isu agar Persebaya memilih sosok pelatih tertentu.

Sejak Paul Munster naga-naganya sudah tidak diperpanjang Persebaya, memang isu liar berkembang di media sosial. Sejumlah nama pelatih dikaitkan dengan Persebaya. Yang paling santer tentu Stefano Cugurra alias Teco.

Sebelum Liga 1 berakhir, pelatih asal Brasil itu memang sudah mengumumkan dirinya bakal berpisah dengan Bali United di akhir musim.

Teco dikaitkan dengan Persebaya karena memang ia pernah menukangi Persebaya. Namun saat itu masih menjadi pelatih fisik mendampingi Jacksen F. Tiago. Nah, dalam perjalanannya Teco memang berhasil membuktikan diri dia mampu menjadi head coach.

Namun menilai kapasitas Edu tentu tidaklah cukup hanya melihat catatannya di Transfermarkt

BACA JUGA:Bek Persebaya Slavko Damjanovic Pamit, Bajol Ijo Buru Bek Baru?

Eduardo Perez Moran Mantan Asisten Xavi Hernandez 

Edu yang lahir 2 Desember 1976 di Madrid, Spanyol itu memang minim menjadi head coach. Background-nya juga seorang kiper. Namun selama menjadi asisten pelatih, Edu sebenarnya termasuk aktor intelektual di balik strategi tim yang dibelanya.

Kategori :