JAKARTA, HARIAN DISWAY – Ketua Umum PP PBSI M. Fadil Imran buka suara terkait minimnya gelar juara Indonesia di ajang BWF World Tour 2025. Hingga memasuki enam bulan pertama, baru ada dua gelar dari turnamen Super 300.
“Kalau ditanya saya, saya ya pengennya juara terus. Cuma kan saya harus objektif dengan situasi,” kata Fadil usai sesi diskusi dengan pengprov, klub dan legenda bulu tangkis pada Selasa, 3 Juni 2025 itu.
Tetapi Fadil menurutkan bahwa fokus PBSI bukan gelar semata. Mereka ingin menggencarkan regenerasi dengan meningkatkan pemain-pemain muda. PBSI memiliki target jangka panjang di Olimpiade Los Angeles 2028.
BACA JUGA:Diskusi PBSI Periode Fadil Imran: Rekrutmen Atlet hingga Pemain Asing di Sirnas
BACA JUGA:Piala Sudirman 2025: Indonesia Pukul Inggris 5-0, PBSI Evaluasi Ganda Campuran
“Kami mempersiapkan junior-junior. Kan sudah kelihatan. Ada Ubed, Alwi, Feli, Jafar. Kemudian tunggal ada Putri KW, ada Esther. Mudah-mudahan dibawahnya ini Rusana, Kadek, Ciara, Mutiara, bisa terus kami perbaiki karena regenerasi itu penting,” ujar Fadil.
Baru dua gelar Super 300 yang diraih Indonesia hingga sejauh itu. Gelar itu berasal dari Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang menjuarai Thailand Masters 2025.
Kemudian Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu yang memenangkan Taipei Open 2025.
Untuk turnamen Super 500, Jonatan Christie dan Fajar Alfian/M. Rian Ardianto kandas di babak puncak Indonesia Masters 2025.
Pencapaian lainnya adalah finalis di German Open 2025, Orleans Masters 2025, dan Swiss Open 2025 yang merupakan turnamen Super 300.
BACA JUGA:Kirim 20 Wakil di Indonesia Open 2025, PBSI Targetkan Satu Gelar
BACA JUGA:Jadi Unggulan Kedua Piala Sudirman 2025, PBSI Pasang Target Realistis
Wakil Indonesia meraih dua perunggu di Kejuaraan Asia 2025. Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dan Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu terhenti di babak semifinal. Begitu halnya di Piala Sudirman 2025.
“Regenerasi ini yang agak terputus kemarin. Jadi kami enam bulan tidak terlihat karena kami memang sedang bekerja untuk memoles junior-junior ini. Kami mempersiapkan mereka untuk 4-8 tahun kedepan,” kata mantan Kapolda Metro Jaya itu.
Kondisi pemain-pemain utama Pelatnas PBSI juga sedang kurang baik. Anthony Sinisuka Ginting dan Gregoria Mariska Tunjung menjalani pemulihan.