SURABAYA, HARIAN DISWAY – Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Jawa Timur menerima kunjungan akademik dari 70 mahasiswa Program Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Senin, 7 Juli 2025.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Raden Wijaya itu diisi dengan dialog interaktif serta sambutan dari pimpinan Kanwil dan civitas akademika.
BACA JUGA:Lindungi Budaya Lokal, Kemenkum Jatim Inventarisasi KIK dan WBTB di Magetan
Mewakili Kepala Kanwil Haris Sukamto, Kepala Divisi Pelayanan Hukum Raden Fajar Widjanarko menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut.
Ia menyebut kegiatan ini sebagai momentum penting untuk menjembatani teori dan praktik di bidang kenotariatan.
“Peran notaris sangat vital dalam menjamin kepastian dan perlindungan hukum dalam setiap transaksi keperdataan masyarakat. Karena itu, sinergi antara dunia kampus dan praktik lapangan menjadi sangat relevan,” ujar Raden Fajar.
BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Jatim Siap Hadapi Uji Petik KemenpanRB
Ia juga menekankan pentingnya mahasiswa memahami peran strategis Kantor Wilayah dalam proses pengangkatan, pembinaan, hingga pengawasan notaris.
Mahasiswa diharapkan tidak hanya fokus pada aspek legal-formal, tetapi juga menumbuhkan kepekaan sosial dan semangat pelayanan publik.
“Notaris adalah penjaga kepercayaan masyarakat. Integritas, netralitas, dan profesionalisme menjadi nilai utama yang harus dijunjung tinggi,” imbuhnya.
BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Jatim: Koperasi Desa dan Merah Putih se-Jatim Telah Berbadan Hukum 100 Persen
Sementara itu, Ketua Program Studi Magister Kenotariatan UNS, Rahayu Subekti, mengajak para mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya dengan aktif bertanya dan berdiskusi.
“Gunakan kesempatan ini untuk belajar. Tunjukkan bahwa kalian adalah mahasiswa yang berintegritas dan menjaga nama baik almamater,” tegasnya.
BACA JUGA:Audiensi dengan Bupati Sampang, Kakanwil Kemenkum Jatim Bahas KMP
Rahayu juga berharap kunjungan ini dapat membuka peluang kerja sama lebih lanjut, seperti program Kuliah Kerja Lapangan (KKL), magang, atau riset bersama antara UNS dan Kemenkumham Jatim.