Hasil tersebut membuat dirinya mengundang investor Indonesia untuk memanfaatkan peluang di berbagai sektor strategis, termasuk hubungan logistik dan industri di Chancay (kota di Peru), pelabuhan baru di Callao (kota di Peru), proyek kereta api, serta sektor energi terbarukan dan pertanian.
"CEPA akan menjadi instrumen kunci untuk meningkatkan dan mendiversifikasi perdagangan. Peru adalah mitra yang stabil dan dapat diandalkan. Di pemerintahan saya, kami percaya bahwa pembangunan sebuah negara dibangun melalui investasi, keterbukaan perdagangan, teknologi, kerja sama, dan prospek masa depan," ujarnya. (*)
*) Mahasiswa Magang Prodi Sastra Indoensia Universitas Negeri Surabaya