HARIAN DISWAY - Podcast kini bukan sekadar tren. Tetapi sudah menjadi medium serius untuk membangun diskusi, membagi wawasan, sekaligus membentuk komunitas pendengar.
Menurut We Are Social edisi februari 2025, Indonesia tercatat sebagai negara dengan proporsi pendengar podcast tertinggi di dunia.
Terdiri dari 42,6 persen pendengar berusia di atas 16 tahun. Mereka rutin mendengarkan podcast setiap minggu, dengan rata-rata durasi lebih dari satu jam per hari.
BACA JUGA:Podcast sebagai Sumber Inspirasi Sehari-hari, Mengapa?
Fakta itu menunjukkan bahwa audiens tidak hanya besar. Tetapi juga memiliki tingkat keterlibatan yang tinggi.
Jika Anda tertarik untuk menjadi seorang podcaster, agar podcast Anda tidak sekadar hadir tetapi benar-benar bermakna, berikut tujuh langkah strategis yang dapat menjadi panduan.
1. Pilih Topik dan Audiens yang Jelas
Topik yang tepat bukan hanya mengikuti tren. Tetapi relevan dengan kebutuhan dan minat audiens.
BACA JUGA:Pengakuan Budi Arie di Podcast Deddy: Serangan PDNS Diduga Ulah Bandar Judi Online
Data menunjukkan Gen Z Indonesia banyak mendengarkan podcast bertema motivasi, komedi, pengembangan diri, gaya hidup sehat, dan edukasi.
Pertanyaannya, apakah podcast Anda ingin menjadi sumber inspirasi, ruang belajar yang ringan, atau forum diskusi yang lebih kritis?
2. Tentukan Format yang Mendukung Pesan Anda
Setiap format, seperti monolog, wawancara, panel diskusi, atau storytelling, memiliki keunggulan tersendiri.
Malaka Cinematic Podcast, misalnya, menghadirkan pakar untuk membahas isu aktual secara mendalam, sementara Endgame Podcast with Gita Wirjawan menampilkan percakapan panjang dan reflektif dengan tokoh dunia. Pilih format yang paling sesuai dengan tujuan komunikasi Anda.
3. Rencanakan Konten dan Episode Secara Berkelanjutan
Podcast yang konsisten membutuhkan peta jalan yang jelas. Anda dapat menyusun tema besar, garis besar episode, dan calon narasumber sejak awal.
Dengan begitu, Anda tidak hanya fokus pada episode pertama. Tetapi juga membangun kesinambungan yang membuat pendengar terus kembali.