Harian Disway di China International Press Communication Center (CIPCC) (47): Rumah Sakit Rasa Hotel

Kamis 09-10-2025,15:30 WIB
Reporter : Doan Widhiandono
Editor : Noor Arief Prasetyo

BACA JUGA:Siswa ITCC Raih Beasiswa ke Tiongkok (6): Siap Taklukkan Dunia Siber

BACA JUGA:ITCC Lepas 250 Calon Mahasiswa ke Tiongkok, Gelar Sharing Session Knowledge is Power Bersama Dahlan Iskan

Seluruhnya terintegrasi dalam model layanan “pencegahan–pengobatan–rehabilitasi” yang menjadi arah baru sistem kesehatan Tiongkok.

Peralatan medisnya pun kelas dunia. Dari Da Vinci Xi surgical system untuk bedah robotik, intraoperative MRI yang memungkinkan pemindaian otak langsung saat operasi, hingga PET-CT dan linear accelerator untuk terapi kanker.

Semua terkoneksi dengan sistem digital yang dikembangkan bersama Ping An Group, raksasa asuransi dan kesehatan di Tiongkok.

Melalui jaringan Ping An, PKUIH juga terhubung dengan lebih dari 1.300 institusi medis internasional. Termasuk Mayo Clinic, Cleveland Clinic, dan UCLA Health.


DOKTOR Liu Qiang menerangkan maket rumah sakit kepada para jurnalis, Rabu, 8 Oktober 2025.-Doan Widhiandono-

Rumah sakit itu bahkan memiliki kerja sama langsung dengan 42 perusahaan asuransi internasional. Sehingga, pasien asing bisa melakukan klaim secara otomatis tanpa repot mengurus administrasi.

Langkah PKUIH sejalan dengan ambisi besar pemerintah Tiongkok untuk menjadikan negara ini pusat medical tourism baru di Asia. Dalam beberapa tahun terakhir, sektor itu berkembang pesat.

Data Global Times mencatat, pasar medical tourism Tiongkok tumbuh dari USD 900 juta pada 2024 dan diproyeksikan mencapai USD 2,78 miliar pada 2035. Rata-rata pertumbuhannya 10,8 persen per tahun.

Tiongkok pun menyaingi negara-negara seperti Singapura, Thailand, dan Korea Selatan dalam menarik pasien mancanegara.

BACA JUGA:Para Penerima Beasiswa ITCC ke Tiongkok (3): Sempat Tolak Kuliah di Taiwan

BACA JUGA:Disway Mandarin Debate and Speech Competition 2025, Booth FIB UNAIR Beri Bocoran Rencana Program Studi Terbaru, Bahasa dan Sastra Tiongkok

Pemerintah membuka jalur visa bebas transit 240 jam, mendirikan zona wisata medis seperti Boao Lecheng di Hainan, serta menunjuk sejumlah rumah sakit di Beijing, Shanghai, dan Shenzhen sebagai fasilitas internasional percontohan.

Di Boao Lecheng, misalnya, pasien dari Indonesia, Rusia, hingga Yunani datang untuk menjalani pemeriksaan lanjutan, perawatan kanker, atau terapi anti-aging berbasis gabungan pengobatan modern dan TCM (Traditional Chinese Medicine).

Menurut People’s Daily, di Boao Lecheng, pasien bisa menikmati layanan seperti akupunktur, terapi musik, hingga healing melalui kaligrafi.

Kategori :