HARIAN DISWAY - Belakangan ini, diet gluten-free makin populer di kalangan pencinta gaya hidup sehat. Sebab, peminatnya bukan hanya mereka yang intoleransi gluten, tapi juga di luar itu.
Masifnya sorotan terhadap gaya hidup sehat membuat banyak orang mulai menghindari roti, pasta, dan kue berbahan gandum. Semuanya demi tubuh yang terasa lebih ringan dan kulit yang tampak lebih bersih.
Beberapa bahkan mengklaim energinya meningkat setelah meninggalkan gluten.
Sebelum membahas lebih jauh, penting untuk memahami apa sebenarnya gluten itu. Gluten merupakan jenis protein yang secara alami terdapat dalam biji-bijian seperti gandum, barley, dan rye.
BACA JUGA: 6 Manfaat Gluten Free bagi Tubuh
BACA JUGA: 7 Daftar Jenis Makanan Gluten Free
Zat ini berperan penting dalam memberikan elastisitas dan kekenyalan pada adonan roti, sehingga menghasilkan tekstur yang lembut dan mengembang sempurna.
Namun, tidak semua orang dapat mencerna gluten dengan baik. Pada penderita celiac disease, sistem imun justru bereaksi terhadap gluten dan merusak lapisan usus halus.
Sementara itu, sebagian orang tanpa penyakit celiac juga bisa saja sensitif terhadap gluten. Gejalanya seperti kembung, sakit perut, atau kelelahan setelah mengonsumsinya.
BACA JUGA: Diet Rendah Natrium, Cara Efektif Turunkan Hipertensi dan Jaga Kesehatan Tubuh
BACA JUGA: Fakta tentang Diet Tren: Intermittent Fasting hingga Keto, Apakah Efektif dan Aman
Karena alasan-alasan itulah, banyak orang mulai memilih pola makan bebas gluten sebagai alternatif yang dianggap lebih menyehatkan.
Bagi sebagian orang, menerapkan pola makan bebas gluten dapat membawa sejumlah perubahan positif pada tubuh. Berikut beberapa manfaatnya:
1. Pencernaan Lebih Nyaman
PENCERNAAN menjadi lebih sehat berkat konsumsi makanan gluten-free. Tidak ada lagi kembung, nyeri perut, dan gangguan lainnya. --iStock