Sektor lain yang tidak berdampak langsung terhadap daya beli masyarakat, seperti otomotif atau elektronik, sebaiknya tidak menjadi sasaran.
Pendekatan itu akan menjaga keseimbangan fiskal sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Pemerintah perlu melakukan pemantauan dan evaluasi berkala untuk menilai efektivitas penurunan PPN terhadap konsumsi, pertumbuhan ekonomi, dan penerimaan fiskal. Data itu penting untuk menyesuaikan kebijakan jika terjadi efek yang tidak diinginkan.
Selain itu, transparansi dan sosialisasi kebijakan kepada masyarakat harus ditingkatkan. Informasi yang jelas tentang barang yang terkena penurunan PPN dan dampaknya terhadap harga akan meningkatkan kesadaran konsumen dan memaksimalkan efek kebijakan.
Penurunan PPN juga harus dipadukan dengan kebijakan fiskal lainnya, termasuk efisiensi belanja pemerintah, pengelolaan subsidi yang tepat sasaran, dan program bantuan sosial yang terukur.
Pendekatan itu penting untuk memastikan defisit anggaran tidak memburuk dan pertumbuhan ekonomi tetap terjaga
MENDORONG KONSUMSI SECARA BIJAK
Penurunan PPN dari 11 persen ke level yang lebih rendah bisa menjadi alat untuk meningkatkan konsumsi rumah tangga, tetapi efektivitasnya bergantung pada rancangan kebijakan yang matang.
Kebijakan tersebut sebaiknya bersifat permanen, selektif per sektor, dan didukung transparansi serta edukasi publik. Tanpa pendekatan yang hati-hati, risiko terhadap stabilitas fiskal akan lebih besar daripada manfaat jangka pendek yang diperoleh.
Keseimbangan antara mendorong daya beli masyarakat dan menjaga kesehatan fiskal negara merupakan kunci.
Jika diterapkan dengan tepat, penurunan PPN dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan tetap menjaga stabilitas fiskal.
Sebaliknya, kebijakan yang setengah hati atau berubah-ubah hanya akan menimbulkan ketidakpastian di pasar, membingungkan produsen, dan merugikan masyarakat. (*)
*) Rossanto Dwi Handoyo adalah guru besar dalam bidang ilmu ekonomi internasional, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Airlangga.