“Secara bertahap, bantuan akan disalurkan ke Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh,” ujarnya.
Namun, pada tahap pertama ini, fokus utama diberikan kepada warga di Sumatera Utara dan Aceh yang dinilai membutuhkan suplai logistik paling cepat.
BACA JUGA:Korban Jiwa Bertambah, Banjir dan Longsor Terjang 13 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara
BACA JUGA:BNPB Gelar OMC Serentak di Aceh, Sumut, dan Sumbar, Siklon Tropis Senyar Bisa Bangkit Lagi
PGN memastikan proses penyaluran dilakukan dengan koordinasi yang ketat bersama pemerintah daerah, BPBD, dan BNPB.
Koordinasi ini diperlukan agar bantuan benar-benar masuk ke titik-titik terdampak yang masih kesulitan akses.
Fajriyah menegaskan bahwa PGN akan terus memonitor perkembangan kondisi di lapangan dan menyesuaikan dukungan sesuai kebutuhan warga.
Ia berharap bantuan tersebut dapat membantu mempercepat penanganan bencana di daerah yang mengalami kerusakan cukup parah.
“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat, sekaligus mendukung upaya percepatan penanganan bencana di daerah terdampak,” tutupnya. (*)
*) Mahasiswa magang Prodi Sastra Inggris dari Universitas Negeri Surabaya