Warga yang melihat kobaran api segera menghubungi petugas pemadam kebakaran, sementara sebagian lainnya berupaya menyelamatkan diri dan membantu evakuasi secara mandiri.
BACA JUGA:Kebakaran Lahap Rumah di Kedung Rukem Surabaya, Ayah dan Anak Tak Terselamatkan
BACA JUGA:Apel Bersama, Gubernur Khofifah Serahkan Bantuan untuk ASN Terdampak Kebakaran Gedung Negara Grahadi
Namun, cepatnya rambatan api serta kepulan asap tebal diduga membuat sejumlah korban terjebak di dalam bangunan.
Hingga kini, pihak berwenang masih melakukan pendalaman untuk memastikan penyebab pasti kebakaran tersebut.
Penyelidikan mencakup standar keamanan pengecasan kendaraan listrik serta penempatan bahan-bahan mudah terbakar di lokasi usaha.
Adapun 5 korban meninggal dalam peristiwa ini adalah Bunhui (56), perempuan; Tiong A Moi (70), perempuan; Natilia (24), laki-laki; Gisel (7), perempuan; serta seorang pengasuh anak (baby sitter), perempuan. (*)
*) Mahasiswa magang Prodi Sastra Inggris dari Universitas Negeri Surabaya