Cari Mobil Paling Hemat 2025? Cek Dulu Perbandingan Mobil Listrik vs Mobil Bensin

Cari Mobil Paling Hemat 2025? Cek Dulu Perbandingan Mobil Listrik vs Mobil Bensin

Di tahun 2025 dengan harga listrik dan tarif bensin yang terus meningkat, perbandingan antara mobil listrik dan mobil bensin semakin relevan. -Tramino -Istock

HARIAN DISWAY - Perubahan gaya hidup dan kesadaran tentang efisiensi serta kepedulian lingkungan mendorong orang-orang untuk mulai mempertimbangkan mobil listrik

Di Indonesia dan banyak negara lain, perdebatan soal mana yang lebih hemat antara mobil listrik dan mobil bensin terus berlangsung. Pada 2025 ini, harga bensin yang terus meningkat membuat perbandingan keduanya semakin relevan.

Mari kita bandingkan opsi mobil listrik dan mobil konvensional dari sudut pandang biaya energi, perawatan, dan kelayakan jangka panjang.

BACA JUGA: 5 Rekomendasi Mobil Listrik Murah untuk Pemula, Desain Menarik dan Ramah Lingkungan

BACA JUGA: Kabar Baik Buat Pemilik Mobil Listrik, Malang Raya Segera Tambah 10 SPKLU

Energi dan Biaya Operasional

Salah satu keuntungan paling nyata dari mobil listrik adalah biaya energi yang jauh lebih rendah dibanding mobil bensin. Berdasar analisis terbaru, mobil listrik dengan konsumsi sekitar 15-20 kWh per 100 km membutuhkan biaya yang relatif kecil untuk menempuh jarak tersebut. 

Saat ini, tarif listrik rumah tangga di Indonesia berada pada kisaran Rp1.500-Rp2.500 per kWh. Maka, biaya perjalanan dengan mobil listrik untuk perjalanan 100 kilometer kira-kira Rp50.000. 

Sebaliknya, mobil bensin dengan konsumsi rata-rata 12-14 km/liter harus mengeluarkan biaya yang jauh lebih besar ketika bahan bakar naik.

Perbandingan kasar menunjukkan bahwa mobil listrik bisa menghemat lebih dari 50% untuk biaya energi dibanding mobil bensin dengan jarak tempuh yang sama. 

BACA JUGA: Unjuk Gigi Mobil-Mobil Tiongkok di Auto Shanghai 2025, Racikan Kenyamanan dan Kecanggihan

BACA JUGA: 30 Merek Mobil dan Motor Bakal Ramaikan GIIAS Surabaya 2025

Perawatan dan Servis


MOBIL LISTRIK memiliki struktur mekanik yang jauh lebih sederhana dibanding mesin mobil konvensional sehingga biaya servisnya lebih murah. -GoodLifeStudio -Istock

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: