Minta Wahana Bermain Buka

Minta Wahana Bermain Buka

Epidemiolog Unair Windhu Purnomo mengatakan, seharusnya anak-anak usia di bawah 12 tahun masih harus dijaga dengan ketat. Namun, di sisi lain, ia menyadari roda ekonomi perlu berjalan. Harus diseimbangkan dengan kesehatan.

Sebetulnya, tambah Windhu, Surabaya belum bisa masuk level 1 jika mengacu pada Inmendagri nomor 43 tahun 2021. Sebab, Surabaya masuk ke wilayah aglomerasi yakni Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, dan Lamongan (Gerbang Kertasusila). Dan saat ini mereka masih masuk level 3. Artinya, kondisinya masih belum aman.

 “Tapi ya sudah kalau kebijakannya seperti itu. Yang penting, prokesnya diperketat. Dan jangan lupa aplikasi PeduliLindungi harus benar-benar diterapkan. Tidak hanya di mal. Tetapi di semua area publik,” jelasnya kemarin. 

Pada dasarnya, daya tahan tubuh anak-anak memang lebih baik dari orang dewasa. Ia meminta agar orang tua tetap mendampingi anaknya di mal secara ketat. Terutama kedisiplinan protokol kesehatan mereka. “Jadi sebetulnya relatif aman kalau secara kesehatan,” ujar Windhu.

Ia menjelaskan, kini mobilitas masyarakat sudah kembali normal. Jalanan padat. Antrean kendaraan yang keluar pintu mal juga mulai ramai. Sehingga kewaspadaan juga harus ditingkatkan. “Karena kita semua tidak ingin terjadi gelombang ketiga. Jangan sampai mobilitas naik, kasusnya malah naik juga,” ungkapnya. (Andre Bakhtiar/Mohamad Nur Khotib)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: