Bojonegoro dan Sidoarjo Terbaik di Bola Tangan
Kemenangan atas Surabaya memastikan tim putra Bojonegoro meraih medali emas di cabang olahraga bola tangan-Fahmi/KONI Jatim-
JEMBER, DISWAY - Bojonegoro menjadi unggulan teratas di cabang olahraga bola tangan di Pekan Olahraga Provinsi (Provinsi) VII 2022. Tidak hanya terbaik di sektor putra, tim putri Bojonegoro juga disebut sebagai yang terkuat. Hanya, predikat tersebut tidak sepenuhnya tepat. Sebab, hanya tim putra Bojonegoro yang berjaya. Sementara itu, medali emas di sektor putri diamankan Sidoarjo.
Bojonegoro menjadi favorit juara berdasar hasil laga ekshibisi bola tangan di Porprov VI 2022 dan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) 2021. Selain itu, performa mereka sepanjang babak grup pun amat lancar. Seakan tanpa hambatan. Sayang, hasil minor didapatkan tim putri Bojonegoro di babak semifinal. Mereka dijegal putri Sidoarjo dengan skor 16-14.
Putri Sidoarjo melaju ke partai puncak. Mereka bersua Kota Malang yang menembus final seusai menyingkirkan tim Gresik. Putri Sidoarjo tampil dominan dalam final yang berlangsung di hall SMPN 7 Jember itu. Permainan agresif membawa mereka unggul 9-4 atas Kota Malang di paruh pertama. Sidoarjo tidak mengendurkan serangan di paruh kedua. Hasilnya, mereka mengakhiri laga itu dengan skor telak 29-7.
Kemenangan tersebut mengantarkan putri Sidoarjo meraih emas. Sementara itu, Kota Malang mendapatkan perak. Medali perunggu direbut Bojonegoro selepas menundukkan Gresik dengan skor ketat 18-17.
Sementara itu, medali emas di kategori putra direbut Bojonegoro. Deo Farid dan kawan-kawan berjuang keras untuk menghadapi perlawanan Surabaya. Kerja keras mereka membuahkan hasil. Bojonegoro menang 26-21.
Meski saling mengalahkan di final, kedua tim benar-benar menjunjung sportivitas di laga itu. Bahkan, mereka melakukan selebrasi bersama-sama setelah pertandingan berakhir. Hasil tersebut memastikan Bojonegoro meraih emas. Sedangkan Surabaya merebut perak. Medali perunggu menjadi milik Lamongan setelah menumbangkan Gresik dengan skor sangat ketat 19-18.
”Pertandingan cukup alot. Kami beruntung karena memiliki masa recovery yang cukup. Sehingga anak-anak bisa tampil maksimal. Berapa pun skornya, yang penting kami menang,” ucap Farid Baidlowi, pelatih tim bola tangan Bojonegoro.
Ketua Harian Pengprov Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Jawa Timur (Jatim) Ardian Aji Pranata bersyukur karena debut bola tangan di Porprov berjalan lancar. Bahkan, ia terkejut dengan animo masyarakat terhadap cabang olahraga itu. Pasalnya, hall SMPN 7 Jember selalu disesaki penonton selama lebih dari sepekan ini.
”Porprov ini penuh kejutan karena tim-tim unggulan saling berhadapan di semifinal. Meski demikian, keberhasilan putri Sidoarjo merebut emas adalah bukti peta kekuatan saat ini kian merata. Tidak didominasi satu daerah saja,” ungkap Ardian. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: