Singo Barong Mengantar Boyongan

Singo Barong Mengantar Boyongan

BERAKSI Celeng atau yang biasa disebut babi hutan menjadi salah satu bagian gambaran hewan-hewan dalam kesenian Jaranan yang dimainkan. Meskipun dalam dua dimensi namun gerakannya sangat mirip.-Boy Slamet-

Berasal dari permintaan Dewi Songgolangit atau Dewi Kilisuci, kesenian Jaranan ini bermula tercipta. Konon Putri Raja Prabu Airlangga itu menggugah ksatria-ksatria sakti untuk melamarnya.

Sebenarnya Dewi Kilisuci memilih untuk menjadi pertapa. Namun atas desakan ayahnya, ia menuruti untuk mau menikah. Namun dengan satu permintaan. Barang siapa yang bisa membuat kesenian yang belum ada di Pulau Jawa dia akan menjadi suaminya.

Di antara ksatria yang meminang ada Klono Sewandono dari Wengker Bantar Angin, Ponorogo. Toh Bagus utusan Singo Barong Dari Blitar. Kalawraha, seorang adipati dari Pesisir Kidul, dan empat prajurit yang berasal dari Blitar. 

Mereka yang mengikuti sayembara itu berangkat dari tempatnya masing-masing ke Kediri untuk melamar Dewi Songgo Langit. Sebelum mengikuti sayembara di Kediri, para pelamar ini ternyata harus bertarung satu sama lain. Di akhir kisah, Klono Sewandono atau Pujangganom berhasil mengalahkan Singo Barong. 

Namun Singo Barong minta agar tidak dibunuh. Itu disepakati Pujangganom dengan syarat Singo Barong harus mengiringinya bersama Dewi Songgo Langit kembali ke Wengker Bantar Angin.

Jaranan yang muncul di Kediri itulah yang menggambarkan boyongan Dewi Songgo Langit dari Kediri menuju Wengker Bantar Angin. Jadi jaranan itu tak lain adalah saat Dewi Songgo Langit dan Klono Sewandono diarak oleh Singo Barong. Lengkap dengan alat musik yang dimainkan. Persis seperti tampilan kesenian itu sekarang.


KESURUPAN Begitu asap dupa mengepul dalam permainan Jaranan, maka saat itulah pemain jaranan akan mengalami trans. Sebuah peristiwa yang hampir selalu terjadi dan khas dalam setiap pergelaran yang masih banyak ditemukan di daerah.-Boy Slamet-
MEMOHON Meskipun lebih terlihat sebagai pertunjukan namun para seniman yang terlibat dalam kesenian jaranan akan mengawali penampilan mereka dengan duduk dan berdoa bersama agar selama penampilan mereka mendapatkan keselamatan dari Tuhan Yang Mahakuasa.-Boy Slamet-


PENYEMARAK Tokoh Hanoman atau kera putih yang bergerak sangat lincah di antara seniman Jaranan yang lainnya. Kepiawaiannya menghidupkan tokoh –yang juga ada dalam pewayangan– itu kerap mengundang tepuk tangan penonton.-Boy Slamet-


TOTALITAS Seorang pemain kesenian Jaranan yang menunjukkan keseriusannya membawan aksinya. Tampak ia sedang trans dari caranya menjulurkan lidah dan matanya yang melotot.-Boy Slamet-


UBO RAMPE Banyak hal yang harus disiapkan untuk bisa membuat pergelaran Jaranan menjadi lancar dan sukses di antaranya mempersembahkan berbagai sesaji yang sesungguhnya disediakan untuk menjalankan ritual doa kepada Tuhan.-Boy Slamet-

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: