Mengenang Tee Tayuri Imelda; Berpesan Agar Rukun, Saling Menolong, dan Titip Keluarga Kepada Teguh Kinarto

Mengenang Tee Tayuri Imelda; Berpesan Agar Rukun, Saling Menolong, dan Titip Keluarga Kepada Teguh Kinarto

Teguh Kinarto dan kakak tercintanya, Tee Tayuri Imelda.-Dokumentasi Keluarga-

Kepergian Tee Tayuri Imelda, Rabu, 19 Oktober 2022 meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat. Terutama bagi sang adik: Pendiri Podo Joyo Masyhur (PJM) Group Tee Teguh Kinarto.

---

TEGUH sudah menganggap sang kakak sebagai ibunya sendiri. Mereka lima bersaudara yang tinggal di Malang. Tayuri anak kedua sedangkan Teguh anak ketiga. Tayuri lah yang mengurusi adik-adiknya ketika orang tua mereka meninggal. Ayah mereka meninggal saat Teguh masih berusia 14 tahun.

Sang ibu menghidupi keluarga dengan membuka toko kain di Pasar Besar Malang. Anak-anaknya (termasuk Teguh dan Tayuri) pun turut membantu usaha ibunya. Namanya Toko Podo Joyo. Inilah cikal bakal nama PJM Grup: raksasa properti yang dibangun dari tangan dingin Teguh Kinarto.

BACA JUGA:Teguh Kinarto Sang Superman Properti

“Saat papa 25 tahun, mamanya meninggal. Jadi yang benar-benar mengurusi adik-adiknya, ya beliau,” ujar Tee Devina, putri Teguh Kinarto saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis 20 Oktober 2022.

Dari pernikahannya dengan Tritoha (Tan Tek Hwa), Tayuri Imelda dikaruniai tiga orang anak yakni Bibin Sulindra (Tan Bing Bing), Yenti Erlinia (Tan Yen Yen), dan Roy Yudihartanto (Tan You Sheng). Dari anak-anaknya itu, Tayuri memiliki tujuh orang cucu. 


Pelukan Teguh Kinarto untuk kakaknya, Tayuri Imelda, saat dirawat di rumah sakit di Singapura. -Dokumentasi Keluarga-

Bagaimana sosok Tayuri di mata Devina? Dia terdiam setelah mengucap dua kata. Devina tak kuat melanjutkan kalimat berikutnya. Tak terasa air bening mengalir di kelopak matanya.

“Maaf. Padahal sudah enggak nangis tadi,” ucapnya sambil mengusap air mata itu. 

Devina jadi teringat sosok  gugu (baca: kuku) atau tante yang begitu peduli terhadap keluarga. Sosok Tayuri begitu mengayomi semua keluarga besar. Termasuk keponakan, cucu, hingga keluarga jauh.

Karena itulah banyak sekali yang merasa kehilangan. Bahkan saat dirawat di Singapura, mendiang masih memikirkan apakah orang-orang yang menjenguk sudah makan? Makan apa?

Tayuri ke Singapura untuk keperluan medical check up karena sakit kanker yang diderita. Namun beberapa hari terakhir kondisinya menurun dan sempat sesak napas.

Teguh Kinarto mendampingi kakaknya saat di Singapura. Devina masih ingat momen ketika sang tante berbaring dan meminta Teguh mendekat dengan suara lirih. “Rangkulen (peluk) aku. Sampai semua terharu,” ucap Devina menirukan ucapan Tayuri kepada Teguh.


Kenangan Teguh Kinarto dan Tayuri Imelda. -Dokumentasi Keluarga-

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: